BERANDAPOST.COM, JAKARTA – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Terpilih, Mudyat Noor dan Abdul Waris Muin melakukan persiapan untuk mengikuti prosesi pelantikan mereka. Prosesi sakral tersebut rencananya berlangsung pada Kamis, 20 Februari 2025, dalam Istana Negara, Jakarta.
Pasangan ini menyambut momen bersejarah ini dengan harapan agar acara berjalan lancar dan penuh khidmat. Keduanya berharap acara pelantikan oleh Presiden Prabowo Subianto tersebut berjalan dengan lancar.
Setelah pelantikan, mereka resmi menjadi kepala daerah definitif yang akan memimpin Kabupaten PPU yang juga dikenal dengan nama Benuo Taka. Dengan pelantikan ini, mereka akan menandai mulainya periode kepemimpinan baru bagi masyarakat PPU.
Sebagai pemenang dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten PPU untuk periode 2025-2030, pasangan ini telah melalui serangkaian persiapan. Pilkada tersebut terlaksana pada November 2024 lalu, dan mereka telah memenangkan perolehan suara yang sangat signifikan.
Pada Senin, (17/2/2025) kemarin, mereka mengikuti registrasi dan pemeriksaan kesehatan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai pelaksana.
“Jam 11 tadi (kemarin) kami sampai di Kemendagri untuk melakukan registrasi dan cek kesehatan. Alhamdulillah hasilnya bagus. Setelah itu, kami juga menerima tanda kepangkatan resmi dari Kemendagri,” lanjutnya, dalam rilis dari Humas Pemkab PPU, Selasa (18/2/2025).
PELANTIKAN 20 FEBRUARI 2025
Menjelang pelantikan pelaksanaanya pada 20 Februari 2025 mendatang, pasangan ini masih harus menjalani sejumlah agenda resmi. Salah satu agenda tersebut adalah gladi bersih yang berlangsung Selasa dan Rabu (18-19/2/2025).
Mudyat Noor pun mengajak seluruh masyarakat PPU untuk memberikan doa dan dukungan agar acara pelantikan dapat berjalan dengan lancar dan penuh keberkahan.
“Kami mohon doa dari seluruh masyarakat Kabupaten PPU, semoga pelaksanaan pelantikan ini berjalan dengan lancar,” ujar Mudyat Noor.
Dalam Pilkada Serentak 2024, pasangan Mudyat Noor dan Abdul Waris Muin berhasil memperoleh kemenangan yang signifikan. Mereka mengungguli pasangan lain dengan perolehan suara sah sebanyak 40.159 suara. Mereka mengalahkan pasangan Desmon Hariman Sormin dan Naspi Arsyad yang hanya mendapatkan 28.409 suara sah. Selain itu, mereka juga mengalahkan pasangan Andi Harahap dan Dayang Donna Faroek yang memperoleh 21.488 suara sah. (*/bro2)