BERANDAPOST.COM, PENAJAM – Karangan bunga ucapan selamat atas pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU) terpilih, Mudyat Noor dan Abdul Waris Muin memenuhi halaman depan Kantor Bupati PPU. Berbagai instansi pemerintah, perusahaan swasta, komunitas, hingga perorangan mengirimkan karangan bunga sebagai bentuk dukungan dan apresiasi atas kepemimpinan baru periode 2025-2030.
Pelantikan Mudyat Noor dan Abdul Waris Muin terjadwal berlangsung di Jakarta pada Kamis (20/2/2025) besok. Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto akan melantik langsung.
Momentum ini juga membawa berkah bagi bisnis florist, termasuk Galeri Nusantara Floris yang pengelolanya adalah Bunda Kiki dari Giri Mukti.
Lonjakan pesanan menjelang pelantikan meningkatkan omzet pelaku usaha florist.
“Alhamdulillah, ini sangat membantu usaha kami. Pesanan terus berdatangan dari berbagai pihak, mulai dari instansi pemerintah, perusahaan swasta, hingga masyarakat umum,” ujar Bunda Kiki.
Ia mengungkapkan bahwa hingga hari pelantikan, pihaknya telah menyiapkan 19 karangan bunga, dengan total pesanan yang ia perkirakan mencapai 40 hingga 50 dalam beberapa hari ke depan.
Pesanan karangan bunga terdiri dari berbagai ukuran dan bahan. Ukuran paling umum adalah 2 x 1,5 meter dengan dekorasi bunga penuh pada bagian atas dan bawah.
“Kami menyediakan dua jenis bahan, yaitu banner dan styrofoam. Untuk styrofoam, pengerjaannya lebih detail dan membutuhkan ketelitian lebih,” tambahnya.
PRODUKSI HOMEMADE DENGAN TENAGA KELUARGA
Galeri Nusantara Floris mengerjakan pesanan secara homemade dengan melibatkan tenaga kerja dari keluarga serta beberapa karyawan tambahan.
“Kami mengerjakan pesanan ini di rumah. Jika ada lonjakan pesanan seperti ini, kami bekerja lebih ekstra,” ungkapnya.
Pelanggan biasanya memesan karangan bunga melalui telepon atau langsung datang ke toko untuk memilih desain. Beberapa juga melihat contoh desain dalam Galeri Nusantara Floris sebelum memutuskan pesanan.
Pemesan dapat memilih antara bunga segar atau sintetis. Hanya saja untuk bunga segar memiliki harga yang lebih mahal dan hanya bertahan sekitar satu minggu.
“Kalau bunga sintetis lebih murah. Pihak penerima juga bisa menggunakan kembali atau mungkin membagi-bagikannya setelah acara selesai,” jelas Bunda Kiki. (bro3)