BERANDAPOST.COM, JAKARTA – Wakil Bupati (Wabup) Penajam Paser Utara (PPU), Abdul Waris Muin, menghadiri diskusi investasi dalam Business Cooperation. Agenda tersebut berlangsung di Kedutaan Besar Singapura, Jalan H.R. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (27/5/2025).
Ia bersama Staf Ahli Reno Pratiwi dan Indrayani. Waris Muin memaparkan potensi strategis Kabupaten PPU kepada pihak Kedutaan Singapura. Fokus diskusi meliputi peluang investasi pada sektor properti, pertanian, perkebunan, dan peternakan, serta aksesibilitas infrastruktur menuju wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Kabupaten PPU memiliki sumber daya alam yang melimpah, letak geografis yang strategis sebagai penyangga IKN, serta ketersediaan lahan luas untuk pengembangan investasi,” terang Reno Pratiwi, saat menyampaikan materi mewakili Abdul Waris Muin.
Diskusi tersebut juga hadir perwakilan Pemerintah Kota Balikpapan yang memaparkan potensi wilayah mereka serta menjelaskan sinergi dengan Kabupaten PPU dalam mendukung Ibu Kota Nusantara—mulai dari ketersediaan air bersih hingga sistem pengelolaan sampah bersama.
Respons positif juga datang dari pihak Kedutaan Singapura. Mereka menyatakan ketertarikannya terhadap penawaran kerja sama, dan berkomitmen akan melakukan pendalaman materi sebelum menentukan langkah berikutnya.
PEMKAB BERI DUKUNGAN USAHA
Menanggapi hal tersebut, Abdul Waris Muin menyampaikan kesiapan dan dukungan penuh dari pemerintah daerah.
“Kami sangat terbuka terhadap peluang kerja sama yang saling menguntungkan, terutama dalam pengembangan sektor-sektor yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah,” ujarnya.
Pertemuan ini harapannya menjadi awal terjalinnya hubungan ekonomi yang lebih erat antara PPU dan Singapura. Pemerintah Kabupaten PPU juga menegaskan komitmennya untuk memberikan kemudahan perizinan dan dukungan infrastruktur demi kelancaran investasi.
“Kami juga berharap pihak Kedutaan Singapura bisa datang langsung ke Kabupaten PPU untuk melihat potensi kami secara nyata,” imbuhnya. (adv/bro3)