BALIKPAPAN
Beranda / DAERAH / BALIKPAPAN / Banjir Balikpapan Rendam Permukiman, Air Capai Leher

Banjir Balikpapan Rendam Permukiman, Air Capai Leher

Banjir Balikpapan Rendam Permukiman, Air Capai Leher
Petugas membantu warga mendorong sepeda motor yang mogok akibat terendam banjir. (Info Bencana)
Petugas membantu warga mendorong sepeda motor yang mogok akibat terendam banjir. (Info Bencana)

BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Banjir merendam cukup banyak kawasan Kota Balikpapan, Kamis (19/6/2025). Bahkan ketinggian air ada yang mencapai leher orang dewasa. Kondisi ini terjadi di kawasan Kelurahan Damai, Kecamatan Balikpapan Kota yang berbatasan dengan Balikpapan Selatan.

Hujan yang mengguyur deras sejak pukul 06.00 hingga 11.15 Wita membuat Balikpapan kebanjiran. Mulai dari kawasan Jalan MT Haryono, Beller, Karang Anyar, Batu Ampar, hingga Jalan Mulawarman kawasan Batakan dan Manggar.

Hujan dengan intensitas deras dan durasi lebih kurang lima jam ini juga membuat pohon tumbang depan Dodikjur Manggar.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan, Usman Ali mengatakan cukup banyak titik banjir untuk hari ini.

“Pada saat ini kawasan Jalan MT Haryono (Beller dan Damai) masih tergenang air,” kata Usman Ali.

Stafsus Menteri Imipas Dukung Imigrasi Balikpapan Naik Kelas

Hingga kini banjir masih menggenang kendati ketinggian air sudah mulai surut secara perlahan-lahan. “Kami prediksi mungkin sekitar dua hingga empat jam ke depan benar-benar surut,” ujarnya.

BPBD juga mendapat bantuan dari Basarnas, TNI-Polri dan unsur relawan ketika mengevakuasi warga. Sekaligus melakukan pengawasan lokasi banjir.

SEPEDA MOTOR HANYUT

Selain itu, BPBD juga menerima laporan tidak ada korban jiwa dalam musibah kali ini. Namun beberapa sepeda motor milik warga hanyut terbawa derasnya arus banjir.

“Saat ini negatif untuk korban jiwa. Kami juga melakukan evakuasi beberapa warga termasuk yang sakit dan para bayi,” ungkapnya.

Usman Ali juga menyebutkan bahwa banyak warga kawasan Jalan MT Haryono yang harus berobat ke rumah sakit terdekat. Pihaknya bersama unsur SAR yang lain turut mengerahkan bantuan untuk warga tersebut.

Tangkap 283 Tersangka Narkoba dalam Operasi Antik Mahakam

“Cukup banyak warga yang harus berobat ke Rumah Sakit Siloam, dan kami membantu menuju ke sana,” imbuhnya.

Ia mengakui timnya mengalami kesulitan dalam upaya tersebut. Pasalnya, arus banjir sangat deras dan curah hujan juga tinggi selama beberapa jam.

“Kesulitan yang kami hadapi yakni arus cukup deras dengan intensitas hujan yang tinggi. Sehingga kami bersama Basarnas, TNI-Polri serta unsur relawan lainnya saling membantu guna mengatasi keadaan yang terjadi,” pungkas Usman Ali. (bro2)