Wabup PPU Dorong Sinergi TPID Jaga Harga Kebutuhan Pokok
Wakil Bupati PPU, Abdul Waris Muin (kanan) bertemu Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo untuk membahas tantangan inflasi daerah. (HO Pemkab PPU)

Wabup PPU Dorong Sinergi TPID Jaga Harga Kebutuhan Pokok

BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Abdul Waris Muin, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas wilayah untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok.

Ia menyampaikan hal tersebut saat menghadiri High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) yang berlangsung di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Balikpapan.

Pertemuan ini juga mempertemukan jajaran TPID dari Kota Balikpapan, Kabupaten PPU, dan Kabupaten Paser. Merupakan forum strategis untuk menyelaraskan langkah dan kebijakan pengendalian inflasi kawasan Kalimantan Timur (Kaltim).

Salah satu hasil utama dari pertemuan ini adalah kesepakatan bersama dalam menyusun Roadmap Pengendalian Inflasi Daerah 2025-2027.

PASTIKAN HARGA BARANG TERKENDALI

Abdul Waris menegaskan bahwa Pemkab PPU berkomitmen penuh menjalin kerja sama dengan berbagai pihak. Termasuk TPID lintas daerah dan Bank Indonesia, demi menjaga kestabilan harga kebutuhan pokok dalam wilayahnya.

Selain itu, ia menjelaskan bahwa kesepakatan terhadap roadmap menekankan pentingnya inovasi kebijakan dan dukungan fiskal yang berkelanjutan sebagai instrumen utama dalam pengendalian inflasi.

“Kami harapkan roadmap ini menjadi panduan dalam mengevaluasi program, memperkuat koordinasi, dan merumuskan langkah strategis yang lebih tepat sasaran,” jelasnya.

Dalam pertemuan tersebut hadir juga Wakil Wali Kota Balikpapan Bagus Susetyo dan Kepala KUKM Perindag PPU Margono Hadi Sutanto. Termasuk perwakilan dari Bank Indonesia Balikpapan.

Abdul Waris bahkan menegaskan sinergi kuat antardaerah, dan dukungan dari lembaga keuangan seperti Bank Indonesia, akan memperkuat TPID. Terutama dalam menjaga inflasi agar tetap dalam batas aman dan mendukung kesejahteraan masyarakat.

“Sehingga pengendalian inflasi merupakan bagian penting dari upaya menjaga daya beli masyarakat. Kami memerlukan kerja sama lintas sektor dan integrasi program antar-OPD agar roadmap ini dapat berjalan efektif dan berkesinambungan,” pungkasnya. (adv/bro2)