BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – 14 grup band muda asal Balikpapan akan unjuk kebolehan dalam acara bertajuk Exhibition Band Regenerasi Balikpapan, yang akan berlangsung pada Minggu, 24 Agustus 2025, mulai pukul 16.00 hingga 21.00 WITA di Pasar Segar (Pasgar), Kota Balikpapan.
Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Noey Harmony Production (NHP) sebagai bentuk komitmen dalam mendorong perkembangan musik lokal sekaligus menyemarakkan perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia.
“Acara ini adalah ruang ekspresi bagi para talenta muda musik Balikpapan. Kami ingin mengenalkan mereka kepada publik yang lebih luas dan menjaga semangat mereka untuk terus berkarya,” ujar Teteh Noey, pimpinan Noey Harmony Production, Minggu (17/8/2025).
Setiap grup band yang tampil terdiri dari lima hingga enam personel dan akan membawakan dua lagu pilihan. Band-band ini bukan wajah baru dalam dunia musik lokal. Mereka telah aktif mengikuti berbagai festival dan kompetisi, bahkan ada yang sudah berprestasi pada tingkat provinsi.
“Regenerasi Balikpapan jadi wadah untuk menunjukkan bahwa kita punya banyak anak muda dengan bakat musik luar biasa. Mereka adalah bagian dari komunitas kreatif yang sudah sering tampil untuk berbagai ajang, baik kompetitif maupun hiburan untuk acara perusahaan swasta,” tambah Teteh Noey.
Tak hanya suguhan dari band-band lokal, acara ini juga akan semakin oleh penampilan spesial dari Smas Band dan Crimson, dua nama yang sudah malang melintang pada panggung hiburan Balikpapan dan sekitarnya. Selain itu, ikon acara Noel juga akan hadir sebagai bentuk inspirasi bagi para musisi muda.
DORONG EKRAF LOKAL
Menurutnya, sejak dulu ada banyak seniman musik Kota Balikpapan yang berpotensi. Sehingga melalui kegiatan ini, ia berharap regenerasi musisi tetap mendapat dukungan para musisi yang sudah senior.
“Banyak tuh senior-senior musisi Kota Balikpapan. Nah ini yang kita harapkan, supaya adik-adiknya ini mendapat dukungan agar dapat berprestasi lebih jauh lagi,” katanya.
Dengan mengusung semangat regenerasi, acara ini tidak sekadar hiburan, tetapi juga bagian dari dorongan terhadap sektor ekonomi kreatif (ekraf) Balikpapan. Masyarakat pun diajak untuk turut serta mendukung langkah para generasi muda yang ingin berkarya di bidang musik.
“Ini bukan hanya soal pertunjukan musik, tapi soal menyalakan semangat berkesenian, membangun jaringan komunitas, dan menggerakkan ekraf lokal,” imbuhnya. (bro3)