BERANDAPOST.COM, SAMARINDA – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Kalimantan Timur menggelar Gebyar Anugerah Literasi 2025 dalam Gedung Olah Bebaya, Kompleks Kantor Gubernur Kaltim, Senin (27/10/2025).
Kegiatana ini untuk menumbuhkan budaya membaca dan menulis pada kalangan masyarakat. Dengan tema “Membumikan Literasi, Menumbuhkan Generasi Emas,” kegiatan ini menjadi ajang apresiasi bagi pegiat literasi Bumi Etam.
Kegiatan tersebut juga memperkuat sinergi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat dalam membangun generasi cerdas dan berdaya saing.
Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud menegaskan, kegiatan ini bukan hanya seremoni, tetapi bagian dari gerakan nyata menanamkan budaya literasi.
“Catatan saya, literasi bukan hanya membaca dan menulis, tetapi juga kemampuan berkomunikasi, memecahkan persoalan, dan beradaptasi dalam berbagai situasi,” ujar Rudy Mas’ud.
Ia menekankan pentingnya menumbuhkan minat baca pada derasnya arus digitalisasi yang semakin masif.
Kepada penerima penghargaan, baik sekolah, perpustakaan, komunitas baca, maupun individu, Gubernur Harum berharap prestasi mereka menjadi inspirasi bagi masyarakat.
“Satu buku yang kita baca bisa mengubah hidup. Suatu gagasan dapat mengubah dunia. Itulah pentingnya membaca,” pesannya.
Pelaksana tugas Kepala DPK Kaltim, Anita Natalia Krisnawati, menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta, pemenang, dan masyarakat yang aktif berpartisipasi dalam kegiatan literasi.
“Melalui penganugerahan ini, kami ingin menularkan semangat literasi ke seluruh pelosok Kalimantan Timur,” tutur Anita.
Ia menjelaskan, salah satu langkah DPK adalah menggelar lomba literasi yang mendorong kreativitas dan partisipasi masyarakat.
Selain penganugerahan, Gebyar Literasi 2025 juga menampilkan Talkshow Literasi bersama Bank Indonesia Kantor Wilayah Kaltim dan Musisi Literasi Indonesia, Ferry Curtis.
Talkshow tersebut membahas pentingnya literasi ekonomi dan kreativitas pada era digital.
Selain itu, pemenang dalam berbagai kategori lomban mendapatkan Anugerah Literasi 2025. Kategorinya seperti perpustakaan sekolah, desa, baca puisi, resensi buku, dan lomba mewarnai tingkat PAUD. (*/bro2)


