BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Dalam upaya meningkatkan kualitas gizi anak usia sekolah, Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Abdul Waris Muin, melakukan kunjungan kerja ke Kantor Wali Kota Balikpapan, Kamis (6/11/2025).
Jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU mendapat sambutan Wakil Wali Kota Balikpapan, H Bagus Susetyo, dalam suasana penuh keakraban dan semangat kerja sama antardaerah.
Kunjungan tersebut bertujuan untuk mempelajari pelaksanaan Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang telah lebih dulu berjalan dalam Kota Balikpapan.
Wakil Bupati PPU, Abdul Waris Muin, mengaku kagum terhadap keberhasilan Balikpapan dalam menjalankan program tersebut. Meningkatkan kesehatan dan konsentrasi belajar siswa.
“Balikpapan telah membuktikan bahwa penyediaan makanan bergizi bagi pelajar dapat berjalan efektif dan memberikan dampak positif bagi perkembangan anak-anak,” ujarnya.
Ia menambahkan, pengalaman Balikpapan akan menjadi contoh untuk pengembangan program serupa pada PPU.
“Kami ingin menjadikan pengalaman ini sebagai referensi penting dalam penyusunan kebijakan serupa,” tambahnya.
PPU MILIKI 12 SPPG AKTIF
Waris Muin juga menjelaskan bahwa Kabupaten PPU sudah mulai menginisiasi program MBG melalui 12 dapur aktif atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang saat ini menjalankan tahap awal penyediaan makanan bergizi gratis.
“Program ini masih dalam tahap penjajakan dan evaluasi, namun hasilnya sejauh ini cukup menggembirakan,” jelasnya.
Selain bertukar informasi, kunjungan tersebut juga untuk mempererat hubungan antar pemerintah daerah.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin mempererat silaturahmi agar dapat bersama-sama membangun generasi yang sehat, cerdas, dan produktif,” ungkap Waris Muin.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo, menyambut baik langkah Pemkab PPU yang proaktif belajar dari keberhasilan daerah lain.
“Kami merasa terhormat atas kunjungan ini. Semoga kerja sama dan komunikasi yang baik antara Balikpapan dan PPU dapat terus terjalin, terutama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat,” ucap Bagus. (adv/bro3)



