BERANDAPOST.COM, PENAJAM – Ribuan jemaah memadati Masjid Agung Al-Ikhlas Nipah-Nipah untuk mengikuti Tablig Akbar dan Gema Selawat bersama Syekh Muhammad Jaber, Jumat (28/11/2025).
Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor, hadir dan menyampaikan pesan tentang pentingnya memperkuat iman dan akhlak umat.
Ia menegaskan bahwa amalan selawat memiliki peran besar dalam kehidupan seorang muslim.
“Allah memerintahkan kita memperbanyak selawat. Selawat adalah penghormatan kepada Rasulullah SAW sekaligus jalan meraih ketenangan hati,” ujarnya di hadapan jamaah.
Menurutnya, tablig akbar tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga momen memperkuat persaudaraan dan pembangunan spiritual masyarakat.
“Kegiatan keagamaan seperti ini menjadi penyegar hati. Kita hadir untuk belajar, memperkuat ukhuwah, dan meneladani akhlak Rasulullah SAW,” katanya.
Mudyat juga menilai pembangunan daerah harus berjalan seiring dengan peningkatan kualitas moral masyarakat.
“PPU terus berkembang, dan kita membutuhkan pondasi spiritual yang kuat agar pembangunan fisik sejalan dengan pembentukan masyarakat berakhlak,” tuturnya.
Selanjutnya, ia menyampaikan apresiasi kepada panitia dan pengurus masjid atas keberhasilan penyelenggaraan acara.
“Saya berterima kasih kepada para panitia dan semua pihak yang terlibat. Semoga menjadi amal jariyah yang pahalanya terus mengalir,” ucapnya.
Wakil Bupati PPU Abdul Waris Muin, Forkopimda, ulama, dan masyarakat dari berbagai kecamatan hadir dalam kegiatan tersebut.
Sementara itu dalam tausiyahnya, Syekh Muhammad Jaber mengajak jemaah mendekatkan diri kepada Al-Qur’an.
“Jadikan Al-Qur’an sahabat kehidupan. Bacalah setiap hari meskipun sedikit. Pada hari kiamat, Al-Qur’an akan memberi syafaat kepada sahabatnya,” pesannya.
Ia juga mendorong umat membaca Surah Al-Baqarah dalam rumah serta memperbanyak amalan Ayat Kursi pada waktu tertentu.
Menurutnya, seorang mukmin harus sadar bahwa kehidupan dunia bersifat sementara.
“Dalam keadaan senang maupun susah, perbanyaklah selawat. Itulah sumber ketenangan dan keberkahan,” tegasnya.
Doa dan lantunan selawat bersama Syekh Muhammad Jaber menjadi penutup tablig akbar. Suasana masjid terasa teduh hingga acara berakhir. (adv/bro3)


