BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Perayaan malam tahun baru identik dengan pesta kembang api, baik secara perorangan ataupun berkelompok seperti pengelola tempat hiburan dan wisata. Suara ledakan dan munculnya warna warni karena pecahnya cangkang kembang api kerap mewarnai langit saat malam pergantian tahun.
Namun Kapolda Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro, menegaskan kepolisian tidak memberikan rekomendasi khusus terkait pesta kembang api pada malam pergantian tahun.
“Polri tidak merekomendasikan, tetapi juga tidak melarang,” kata Endar usai patroli pengamanan malam Natal di Balikpapan, Kamis (24/12/2025) malam.
Kebijakan tersebut selaras dengan Mabes Polri. Endar menjelaskan alasan Polda Kaltim tidak memberikan rekomendasi karena tetap mengedepankan aspek keamanan dan ketertiban masyarakat. Sehingga ia meminta penyelenggara yang sudah mengantongi izin agar melaksanakan perayaan secara bijaksana.
“Kami tidak memberikan rekomendasi, tetapi juga tidak melarang. Jika sudah terlanjur mengantongi izin, tolong bijaksana dalam melaksanakan perayaan,” ujarnya
Menurutnya, kembang api merupakan barang yang memiliki potensi bahaya. Karena itu, pelaksanaannya harus dengan penuh kehati-hatian agar tidak menimbulkan dampak negatif.
“Apapun bentuknya, kembang api itu cukup berbahaya. Jangan sampai memicu hal-hal yang tidak baik,” ucapnya.
HATI-HATI MENGGUNAKAN KEMBANG API
Kapolda juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan dan ketertiban selama perayaan malam tahun baru. Ia mengingatkan agar kembang api maupun petasan tidak menjadi pemicu keributan atau gangguan kamtibmas.
“Kita saling menjaga dinamika masyarakat. Jangan sampai kembang api menjadi pemicu keributan, kebakaran, atau kejadian negatif lainnya,” kata Endar.
Terkait pengawasan, Endar menekankan pentingnya pemberitahuan kepada kepolisian. Hal itu bertujuan agar aparat mengetahui secara pasti jenis kembang api yang akan panitia gunakan serta durasi perayaannya.
“Minimal ada pemberitahuan. Dengan begitu kami tahu jenis kembang api dan durasi pelaksanaannya,” jelas Endar.
Ia kembali menegaskan, meski tidak melarang, kepolisian juga tidak merekomendasikan pesta kembang api. Keamanan dan keselamatan masyarakat tetap menjadi prioritas utama dalam setiap perayaan malam tahun baru.
“Intinya, laksanakan secara bijaksana dan benar-benar menjaga keamanan,” pungkasnya. (bro2)



