BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Irfan Taufik menyerahkan donasi sebesar Rp2,046 miliar kepada Pemerintah Kota Balikpapan. Penyerahan dana bantuan berlangsung saat Ekspos Akhir Tahun Pemkot Balikpapan pada 22 Desember 2025 lalu. Penyaluran dana itu sebagai bantuan bagi korban bencana alam Provinsi Aceh.
Irfan Taufik menegaskan bahwa seluruh dana berasal dari gerakan solidaritas para siswa dan tenaga pendidik, bukan bersumber dari anggaran pemerintah daerah.
“Sebagai bentuk pertanggungjawaban kami terhadap donasi para siswa yang terkumpul dari setiap sekolah. Dana itu murni gerakan para siswa,” kata Irfan, Kamis (25/12/2025).
Ia juga menjelaskan, pengumpulan dana berlangsung secara sukarela oleh siswa, guru, kepala sekolah, tenaga kependidikan, hingga pegawainya. Donasi yang terkumpul bahkan dengan berbagai nominal.
“Itu bukan dana dari kami. Ada yang menyumbang Rp1.000, Rp2.000, ada yang Rp10.000, Rp20.000, lalu terkumpul lebih kurang Rp2,046 miliar,” ujarnya.
Irfan bahkan menegaskan kembali bahwa dana tersebut bukan dari APBD. Seluruh proses yang berlangsung sebagai bentuk kepedulian sosial untuk membantu sesama.
“Sebagai bentuk pertanggungjawaban, kami menyerahkan dana itu ke Pemkot Balikpapan untuk nantinya tersalurkan sebagai bantuan bagi korban bencana Aceh,” jelasnya.
Menurutnya, gerakan kemanusiaan itu bukan sekadar pengumpulan donasi, tetapi juga proses pendidikan karakter bagi para siswa. Ia juga menilai kegiatan tersebut menumbuhkan kepekaan sosial.
“Semua itu murni gerakan kesadaran dan kepedulian terhadap sesama. Semangat ini memberi ruang kepada anak-anak untuk berbuat baik dan menumbuhkan empati,” tutup Irfan. (bro2)



