Tingkatkan Kapasitas SDM dengan Pelatihan Motor Listrik
Kepala Disnakertrans Kabupaten PPU, Marjani (dua kanan) bersama jajaran manajemen PT Delta Jaya Internasional, pada peresmian pelatihan kejuruan konversi motor listrik. (Istimewa)

Tingkatkan Kapasitas SDM dengan Pelatihan Motor Listrik

BERANDAPOST.COM, PENAJAM – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) lokal, terutama dalam bidang otomotif konversi motor listrik.

Program tersebut bekerja sama dengan PT Delta Jaya Internasional untuk menginisiasi pelatihan berbasis kompetensi kejuruan konversi motor listrik.

Kegiatan ini bertujuan agar era motor listrik dapat menjangkau masyarakat. Sekaligus mengurangi emisi gas karbon dari kendaraan bermotor berbahan bakar fosil.

Kepala Disnakertrans PPU, Marjani membuka kegiatan secara resmi. Peserta pelatihan berjumlah puluhan orang dan berlangsung dalam Hotel Ika Petung, Penajam pada Rabu (6/11/2024).

Marjani menjelaskan bahwa PPU sebagai Serambi Ibu Kota Nusantara (IKN), memiliki kedudukan strategis secara nasional. Terutama dalam mendukung transformasi pembangunan menuju Indonesia maju.

“Bangsa yang maju adalah bangsa yang terus meningkatkan kualitas dan mengembangkan kemampuan masyarakatnya. Terutama untuk beradaptasi, berimprovisasi, dan berjuang guna pembangunan bangsa dan negara,” ujar Marjani.

Ia menyatakan bahwa pembangunan SDM unggul adalah langkah strategis yang Pemkab PPU terus mengupayakannya. Bertujuan agar kapasitas dan kualitas SDM lokal meningkat, sehingga terbentuk tenaga kerja yang terampil dan berdaya saing.

“Salah satu langkah konkret yang pemerintah daerah laksanakan adalah mengadakan kegiatan pendidikan dan pelatihan pada bidang ketenagakerjaan untuk putra-putri daerah,” ungkapnya.

WUJUDKAN SDM TERAMPIL

Marjani menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan kerja sama antara pemerintah daerah dan PT Delta Jaya Internasional, bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM lokal dan membentuk tenaga kerja terampil yang berdaya saing.

Ia menambahkan bahwa dukungan fasilitasi ini bertujuan agar para peserta pelatihan dapat secara optimal meningkatkan kapasitas dan kualitas mereka, serta memiliki wawasan yang luas untuk bekerja baik sebagai tenaga kerja maupun secara mandiri.

Oleh karena itu, Marjani berharap peserta pelatihan dapat belajar dengan sungguh-sungguh. Ia juga menginginkan pelatihan ini dapat berjalan lancar dan sukses hingga akhir kegiatan.

“Program ini supaya dapat menurunkan tingkat pengangguran dan mendukung program pemerintah dalam menanggulangi kemiskinan, khususnya dalam Kabupaten PPU,” harap Marjani. (bro3)