PPU
Beranda / DAERAH / PPU / Bupati PPU Ikut Panen Padi Sri Mulia di Babulu

Bupati PPU Ikut Panen Padi Sri Mulia di Babulu

Bupati PPU Mudyat dan petani yang mengembangkan varietas padi Sri Mulia dan memanen hasil alamnya.

BERANDAPOST.COM, PENAJAM – Petani Desa Gunung Intan, Kecamatan Babulu, berhasil memanen padi varietas Sri Mulia dengan hasil 4,4 ton gabah kering panen per hektare. Panen ini menjadi kebanggaan masyarakat sekaligus bukti keberhasilan pengembangan benih lokal.

Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor, hadir langsung dalam syukuran panen padi di lokasi pertanian Desa Gunung Intan, Senin (18/8/2025) lalu.

Para petani merayakan panen ini sebagai bentuk syukur dan semangat untuk meningkatkan produktivitas pertanian, yang selama ini menjadi penopang ekonomi masyarakat.

Mudyat Noor mengapresiasi capaian petani Babulu, khususnya bagi Desa Gunung Intan. Menurutnya, hasil panen varietas Sri Mulia cukup memuaskan, namun ia meminta petani terus berinovasi agar produktivitas sawah semakin meningkat.

“Ini inovasi luar biasa yang harus kita kembangkan bersama. Alhamdulillah, varietas ini sudah mendapat sertifikasi. Kami berharap capaian ini memacu kelompok tani meningkatkan produksi, baik dari segi kuantitas maupun kualitas,” ujar Mudyat Noor.

PLN Terangi 105 Rumah Warga Prasejahtera di Kaltim Kaltara

Ia juga meminta para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Babulu terus memberikan pendampingan dan edukasi kepada petani agar hasil pertanian semakin maksimal.

“Penyuluh harus memberi pemahaman kepada petani bahwa proses menanam padi perlu perencanaan yang tertata, dari awal hingga akhir, supaya hasilnya sebanding. Harapan kami, pertanian ini bisa menciptakan kesejahteraan petani,” tegasnya.

PPU SIAP JADI LUMBUNG PANGAN KALTIM

Kepala Dinas Pertanian PPU, Andi Trasodiharto, menjelaskan, rata-rata produktivitas padi Sri Mulia mencapai 4,4 ton gabah kering per hektare. Dengan lahan petani yang umumnya lebih dari dua hektare, hasil ini mampu mencukupi kebutuhan keluarga dan meningkatkan pendapatan.

“Hasil panen ini berasal dari benih yang telah staf kami kembangkan. Pak Triono. Setelah kami hitung, rata-rata satu hektare menghasilkan 4,4 ton gabah kering panen,” ungkap Andi.

Triono menambahkan, Kementerian Pertanian turut mendukung pengembangan varietas Sri Mulia, termasuk dalam proses sertifikasi sebagai benih unggul lokal PPU.

Kapolri Pimpin Upacara Hari Juang Polri di Surabaya

“PPU memiliki sawah seluas 7.805 hektare. Dengan dukungan pemerintah pusat dan provinsi, kami optimistis PPU bisa menjadi lumbung pangan Kaltim,” pungkasnya. (bro3)