BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan bersama Dinas Perdagangan Kota Balikpapan dan Ditreskrimsus Polda Kaltim menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke empat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Rabu (24/8/2025) kemarin. Hasil pengujian menunjukkan kualitas dan kuantitas bahan bakar minyak (BBM) masih dalam batas toleransi wajar.
Sidak berlangsung mulai pukul 10.00 WITA dan menyasar SPBU KM 5, SPBU KM 9, SPBU MT. Haryono, serta SPBU Gunung Malang. Pemeriksaan secara terpadu dengan melibatkan tim Metrologi, tim Pertamina Patra Niaga, dan aparat kepolisian untuk memastikan transparansi hasil.
Dari sisi kuantitas, tim Metrologi menggunakan bejana ukur untuk menguji takaran BBM jenis Pertalite, Pertamax, dan Solar. Hasil pengujian menunjukkan seluruh sampel sesuai standar dan masih dalam batas toleransi.
Untuk kualitas, tim SBM Pertamina Patra Niaga melakukan short test terhadap ketiga jenis BBM tersebut. Hasilnya, kondisi normal dan tidak terjadi penyimpangan mutu.
Kehadiran Polda Kaltim dalam sidak ini memperkuat pengawasan sekaligus menjamin keamanan dan keterbukaan proses. Sinergi ini menjadi langkah penting antara pemerintah, BUMN, dan aparat penegak hukum dalam menjaga kepercayaan publik.
PERTAMINA KOMITMEN JAGA KUALITAS BBM
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Edi Mangun, menegaskan Pertamina berkomitmen menjaga kualitas dan kuantitas BBM pada seluruh jalur distribusi.
“Kami memiliki tanggung jawab besar memastikan energi yang sampai ke masyarakat benar-benar aman, sesuai standar, dan takaran. Setiap tahap distribusi kami awasi ketat, mulai dari Terminal BBM, mobil tangki, hingga ke SPBU. Hasil sidak membuktikan pelayanan SPBU Balikpapan berjalan baik,” ujarnya.
Ia menambahkan, kolaborasi dengan pemerintah daerah dan kepolisian menjadi wujud keterbukaan Pertamina Patra Niaga kepada publik.
“Kami ingin masyarakat tahu bahwa Pertamina Patra Niaga tidak bekerja sendiri. Ada pengawasan dari pemerintah dan kepolisian, sehingga jika ada penyimpangan bisa langsung terdeteksi untuk penindakan. Transparansi inilah yang terus kami kedepankan agar konsumen merasa aman dan percaya terhadap layanan Pertamina,” jelasnya.
Selain sidak rutin, Pertamina Patra Niaga juga secara konsisten melaksanakan uji mutu tahunan ke seluruh jalur distribusi, mulai dari Terminal BBM hingga SPBU. Langkah ini untuk memastikan standar kualitas tetap terjaga.
Pertamina Patra Niaga menegaskan komitmennya menjaga integritas distribusi energi nasional. Upaya ini juga menjadi bagian dari dukungan terhadap ketahanan energi bagi Kalimantan, khususnya Balikpapan yang memiliki mobilitas tinggi. (*/bro2)