BERANDAPOST.COM, JAKARTA – Peristiwa pengeroyokan terjadi dalam bar Bottle Avenue, Cengkareng Timur, Jakarta Barat, Selasa (14/10/2025) malam. Tiga orang menjadi korban setelah berselisih paham soal cahaya ponsel.
Melansir Antaranews.com, Kamis (16/10/2025), Kapolsek Cengkareng, Kompol Fernando Saharta Saragi, menjelaskan bahwa insiden bermula dari salah paham antara dua kelompok tamu dalam bar tersebut.
“Dua kelompok tamu itu selisih paham karena handphone salah satu korban menyalakan flash. Para pelaku mengira korban sedang merekam mereka,” ujar Fernando.
Ia mengatakan, teguran antarkedua pihak kemudian memicu adu mulut dan berakhir dengan pemukulan. Kejadian itu terekam dan viral pada media sosial.
“Korban ditegur, lalu saling tegur, akhirnya cekcok dan terjadi pemukulan sesuai video yang beredar,” kata Fernando.
Setelah kejadian sekitar pukul 22.39 WIB, korban langsung melapor ke Polsek Cengkareng.
“Korban baru membuat laporan sore hari ini. Kami segera melakukan visum,” tambahnya.
Hingga kini, polisi masih memburu para pelaku pengeroyokan tersebut.
“Para pelaku masih dalam penyelidikan. Unit Reskrim Polsek Cengkareng akan mengidentifikasi lewat CCTV dan keterangan saksi,” jelas Fernando.
Dalam video viral pada akun Instagram @info_kalideres, terlihat tiga pria dan seorang wanita menganiaya satu wanita serta dua pria.
Salah satu korban, pria berbaju oranye, sempat kabur setelah menerima pukulan dan tendangan. Dua korban lainnya terkepung dan mendapat serangan bertubi-tubi dari para pelaku. (*/bro2)
