BERANDAPOST.COM, PENAJAM – Program Kartu Penajam Cerdas inisiasi Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) resmi terealisasi untuk memenuhi kebutuhan dasar pendidikan siswa baru tahun 2025. Penandatanganan kerja sama antara Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) PPU dengan Bankaltimtara Cabang Penajam berlangsung dalam Ruang Rapat Bupati pada Senin (17/11/2025).
Sekretaris Daerah (Sekda) PPU, Tohar, menegaskan bahwa peluncuran program ini merupakan janji kepala daerah yang mulai terealisasi secara bertahap. “Cicilan mimpi dari kepala daerah itu satu per satu mulai kita jalankan. Kartu Penajam Cerdas hari ini sudah resmi,” ujarnya.
Tohar menjelaskan bahwa pemerintah memilih penyaluran dana langsung melalui rekening siswa untuk memastikan bantuan lebih tepat sasaran. “Pendekatan ini memastikan semua siswa baru, tanpa memandang latar belakang ekonomi, mendapatkan fasilitas pendidikan yang merata,” katanya.
Ia menambahkan, “Program ini bukan soal siapa yang berhak, tetapi bagaimana pemerintah hadir untuk semua anak yang tercatat sebagai siswa baru.”
Sekda juga menegaskan pentingnya layanan bank yang tidak membebani masyarakat, terutama yang tinggal jauh dari pusat pemerintahan. “Layanan kita harus mendekat ke masyarakat. Jangan sampai biaya mengambil uang lebih besar,” ujarnya.
Tohar juga berharap agar rekening siswa dapat menjadi sarana edukasi literasi keuangan. “Rekening ini bukan hanya untuk mengambil dana, tetapi juga untuk menabung. Kalau tidak perlu, jangan habiskan, tambahkan,” tuturnya.
BEBAS BIAYA, LAYANAN KELILING TERSEDIA
Pimpinan Cabang Bankaltimtara Penajam, Agus, memastikan bahwa program ini tidak akan membebani penerima. “Tidak ada biaya administrasi, tidak ada saldo minimum, dan tidak ada biaya cetak kartu bagi penerima Kartu Penajam Cerdas,” jelasnya.
Untuk memastikan semua pihak dapat mengakses program ini, Bankaltimtara juga menyiapkan layanan kluster dan keliling. Layanan ini bertujuan menjangkau masyarakat yang jauh dari kantor bank, agar penerima tidak terbebani biaya transportasi.
“Kami ingin memastikan manfaat program ini benar-benar sampai kepada masyarakat,” tambah Agus.
Kepala Disdikpora PPU, Andi Singkeru, menyampaikan bahwa anggaran dan mekanisme pelaksanaan program sudah sepenuhnya siap. Ia menegaskan bahwa pendataan PPDB menjadi kunci untuk memastikan akurasi penyaluran dana.
Sosialisasi kepada sekolah dan orangtua akan segera berjalan dalam waktu dekat. “Program Kartu Penajam Cerdas menjadi salah satu prioritas daerah dalam RPJMD 2025–2029. Tujuan utamanya adalah untuk memperkuat kualitas sumber daya manusia sejak pendidikan dasar,” ujar Andi. (adv/bro3)
