BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – PLN dan Direktorat Pamobvit Polda Kaltim menyatukan langkah memperkuat keamanan fasilitas ketenagalistrikan sepanjang 2026. Sinergi tersebut tertuang dalam penandatanganan Pedoman Kerja Teknis Pengamanan Objek Vital Ketenagalistrikan 2026, Gedung PLN Hub Balikpapan.
Kesepakatan pada 24 Desember 2025 itu menjadi dasar kolaborasi berkelanjutan untuk memastikan keamanan infrastruktur listrik Kalimantan Timur.
Senior Manager Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi PLN UIP Kalbagtim, Raditya Kuntoro mewakili PLN Group. Ia bersama jajaran dari PLN UID Kaltimra, PLN UIP3B, PLN NP UP Kaltim Teluk, dan PLN Nusantara Sembcorp Solar Energi.
Direktur Pamobvit Polda Kaltim, Kombes Pol Didik Mulyanto menyebut kolaborasi ini berperan penting menjaga stabilitas infrastruktur kelistrikan.
“Objek vital ketenagalistrikan menentukan kelancaran pelayanan publik dan roda ekonomi daerah,” ujarnya.
Ia juga menegaskan sinergi membuat langkah pengamanan lebih terarah dan sesuai ketentuan. “Sinergi ini agar pengamanan berjalan terpadu dan tepat sasaran,” ucapnya.
Sedangkan General Manager PLN UIP Kalimantan Timur, Basuki Widodo, menyampaikan pembaruan PKT mendukung keandalan operasional.
“PKT 2026 memperkuat perlindungan aset dan proyek kelistrikan,” ungkapnya.
Menurutnya, sinergi membantu menjaga stabilitas pasokan listrik. “Kami optimistis pasokan stabil untuk mendukung pembangunan dan pertumbuhan ekonomi,” lanjutnya.
Ia juga menyebut kesepakatan menyelaraskan pola kerja dan alur koordinasi. “Kami ingin pengamanan responsif terhadap dinamika lapangan,” tegasnya. (bro2)



