OLAH RAGA
Beranda / OLAH RAGA / Pelatih Taiwan Puji Kekuatan Timnas Indonesia

Pelatih Taiwan Puji Kekuatan Timnas Indonesia

Marc Klok turut menyumbangkan satu gol pada menit ke-33 lewat tendangan keras. Timnas Indonesia unggul telak 6-0 dari Taiwan. (Sigid Kurniawan/Antara Foto)

BERANDAPOST.COM, SIDOARJO – Pelatih Taiwan, Che-Ming Huang, menganggap pengalaman melawan tim sekuat Indonesia sangat berharga bagi skuadnya. Ia bahkan menilai peluang Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 terbuka lebar.

Melansir Kompas.com, Indonesia menang telak 6-0 atas Taiwan dalam Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (5/9/2025) malam.

“Indonesia adalah tim yang sangat kuat. Menurut saya, kemungkinan mereka ke Piala Dunia cukup besar,” ujarnya. Namun, ia menekankan kekalahan telak ini juga karena minimnya persiapan Taiwan.

Huang mengungkapkan timnya hanya berlatih lima hingga enam hari dan sebagian besar pemain berasal dari kompetisi lokal.

“Kami tidak terbiasa dengan level turnamen internasional, sehingga tidak bisa menunjukkan kemampuan terbaik. Itu salah satu alasannya,” tambahnya.

Warga Balikpapan Utara Mencuri di Masjid Loa Janan Kukar

Menanggapi kehadiran banyak pemain naturalisasi dalam skuad Garuda, Huang menilai hal itu memberi kekuatan tambahan sekaligus membuka peluang besar bagi pengembangan pemain lokal.

“Itu membuat mereka lebih kuat. Tentu saja hal ini bagus untuk tim. Selain itu, mereka juga bisa meningkatkan kualitas pemain asli Indonesia,” katanya.

Pemain Taiwan, Meng Cheng Tsai, juga merasakan perbedaan kualitas antara kedua tim. Ia mengakui Timnas Indonesia bermain cepat, terstruktur, dan memiliki serangan balik yang mematikan.

“Sebagai pemain di lapangan, saya merasakan ada jarak kualitas. Sangat sulit menghadapi tim seperti Indonesia. Tapi ini kesempatan bagi kami untuk belajar,” ucapnya.

PATRICK KLUIVERT PUAS

Sementara itu, Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert mengaku puas dengan penampilan timnya usai membantai Taiwan 6-0 pada laga FIFA Matchday.

Penipu Tertangkap di Loa Janan, Ini Tips Aman Finansial

“Dan tentu saja formasi kami bisa berbeda jika menghadapi tim-tim besar,” ujar Kluivert.

Selain itu, Kluivert juga menyoroti umpan gelandang yang terlalu panjang sehingga menghambat serangan.

“Saya juga melihat ada yang perlu mendapat evaluasi dari gelandang karena umpannya terlalu panjang. Tapi saya sangat mengapresiasi speed permainan kami,” ucapnya.

Timnas Indonesia unggul 4-0 pada babak pertama lewat gol Jordi Amat, bunuh diri Chao Ming Hsiu, Marc Klok, dan Eliano Reijnders. Kemudian pada babak kedua, Garuda menambah dua gol melalui Ramadhan Sananta dan Sandy Walsh.

Selanjutnya, Indonesia akan melawan Lebanon pada Senin (8/9/2025) mendatang. (*/bro2)

Brimob Polda Kaltim Pecat Tiga Anggota di Apel Disiplin