BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN — Personel Ditpolairud Polda Kaltim bersama Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Balikpapan menyelamatkan seekor penyu lekang di pesisir Manggar Baru.
Penyu lekang (Lepidochelys olivacea) atau juga dikenal dengan sebutan olive ridley adalah salah satu spesies yang dilindungi. Memiliki ciri-ciri yang membedakannya dari spesies penyu lainnya.
Cangkangnya berbentuk hati yang relatif kecil dan berwarna hijau zaitun, serta terdapat corak khas. Pola migrasinya yang panjang dan perilaku bertelur yang sering dilakukan secara massal, fenomena ini dikenal sebagai “arribada.”
Setelah personel mengevakuasi penyu dari jaring nelayan, mereka membawanya ke Pantai Segara untuk melepaskannya kembali ke habitat aslinya. Sebelum pelepasan, mereka mengadakan edukasi kepada anak-anak pada Selasa (21/8/2024) kemarin.
Edukasi ini bertujuan memperkenalkan jenis-jenis penyu yang ada di perairan Balikpapan serta meningkatkan kesadaran tentang pentingnya melindungi satwa laut yang terancam punah ini.
Penyu lekang adalah spesies yang sangat rentan oleh berbagai ancaman, termasuk perburuan, kerusakan habitat, dan penangkapan tidak sengaja dalam alat tangkap ikan.
Bripka Taufik Ismail dan Bripka Purwanto dari Ditpolairud Polda Kaltim memberikan pemahaman kepada anak-anak tentang peran penting penyu dalam ekosistem laut dan alasan perlunya melindungi spesies ini.
PERAN VITAL PENYU
Mereka menjelaskan bahwa penyu lekang berperan vital dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut dengan mengontrol populasi medusa dan membantu dalam pemeliharaan terumbu karang.
“Melibatkan generasi muda dalam kegiatan konservasi seperti ini sangat penting untuk memastikan keberlanjutan upaya perlindungan lingkungan di masa depan,” ujar Bripka Taufik.
Setelah sesi edukasi, mereka akhirnya melepaskan penyu lekang ke laut, disaksikan oleh anak-anak yang antusias. Kegiatan ini menjadi momen edukatif yang berharga bagi generasi penerus.
Proses pelepasan ini juga memberikan pelajaran langsung bahwa tindakan sederhana dapat membantu menjaga kelestarian spesies yang terancam punah.
Di tempat terpisah, Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Yuliyanto mengharapkan masyakarakat meningkatkan kesadaran untuk mendukung konservasi satwa laut, terutama di wilayah pesisir Balikpapan.
“Diharapkan masyarakat semakin peduli dan aktif dalam pelestarian lingkungan dan perlindungan satwa langka,” ujarnya. (*/bro2)