Kebakaran RSUD Beriman Balikpapan, Puluhan Pasien Dievakuasi
Petugas pemadam mengenakan alat bantu pernapasan karena asap pekat memenuhi ruangan RSUD Beriman Balikpapan. (Istimewa)

Kebakaran RSUD Beriman Balikpapan, Puluhan Pasien Dievakuasi

BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Kegemparan terjadi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Beriman Balikpapan, pada Sabtu pagi (21/12/2024). Pasien dan pengunjung terkejut serta panik saat fasilitas kesehatan milik Pemerintah Kota Balikpapan itu terbakar pada sekitar pukul 05.00 Wita.

Asap mengepul tebal dan cepat naik, bahkan hingga mencapai lantai tiga rumah sakit. Ketika kebakaran terjadi, petugas rumah sakit segera bertindak cepat. Mereka langsung mengevakuasi puluhan pasien ke luar gedung karena lebih aman.

Melansir Ini Balikpapan, Budi, salah seorang warga yang sedang menunggu pasien, menceritakan pengalamannya. “Usai salat subuh, tiba-tiba ada asap yang muncul dan sampai ke lantai tiga,” katanya.

Petugas sekuriti RSUD Beriman berusaha memadamkan kebakaran. Mereka menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Namun, upaya tersebut ternyata sia-sia. Asap semakin tebal dan memenuhi ruangan kendati tidak terlihat api.

“Kami langsung menghubungi pemadam kebakaran dan meminta bantuan,” ujarnya.

RESPONS CEPAT PEMADAM KEBAKARAN

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balikpapan segera mengirimkan petugas lengkap dengan unit dan peralatan pemadam kebakaran. Mereka tiba dengan cepat dan langsung menuju sumber asap yang berasal dari ruang elektronik instalasi radiologi.

“Tim kami langsung merespons dengan cepat,” ungkap Kepala BPBD Balikpapan, Usman Ali.

Selain BPBD, relawan dan sejumlah personel dari TNI serta Polri turut membantu penanganan kebakaran. Mereka berkoordinasi untuk mengevakuasi pasien dari dalam rumah sakit. Proses evakuasi berjalan lancar berkat kerja sama antara berbagai pihak.

“UPT yang kami kerahkan berasal dari Sektor Kota dan Sektor Tengah. Kami pastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ungkapnya.

Namun, petugas sempat kesulitan karena asap yang sangat tebal. Asap tersebut mengganggu pernapasan, sehingga petugas harus menggunakan alat bantu pernapasan untuk melanjutkan tugas mereka.

“Petugas kami harus memakai alat bantu pernapasan agar tetap bisa bertugas dengan aman,” imbuhnya.

SELURUH PASIEN AMAN

Sementara itu, Direktur Utama RSUD Beriman, Ifransyah Fuadi, memberikan keterangan terkait kondisi pasien dan keselamatan mereka. Ifransyah memastikan bahwa semua pasien dalam kondisi aman.

“Kami masih menunggu informasi lebih lanjut mengenai penyebab kebakaran ini. Namun, yang pasti adalah semua pasien sudah aman,” ujar Ifransyah.

Ia menambahkan bahwa pihak rumah sakit akan bekerja sama dengan pihak berwenang untuk mencari penyebab kebakaran dan mencegah kejadian serupa pada masa mendatang.

Hingga berita ini terbit, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Begitu juga dengan kerugian materiil yang RSUD Beriman alami. (*/bro2)