BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan kembali meraih Indonesia Social Responsibility Award (ISRA) 2025 untuk kategori Education. Prestasi ini berkat program unggulan KAPABEL (Kampung Pandai Mandiri Belajar), yang menaungi inisiatif Kampung Inggris & Kreativitas Lawe-Lawe serta Kelas Kecil Margasari.
Program ini berhasil meningkatkan kualitas pendidikan bagi masyarakat sekitar. Panitia menyerahkan penghargaan tersebut di Alana Hotel & Convention Center Yogyakarta.
Pakar Lingkungan Nasional, M.R. Karliansyah, turut menghadiri malam penganugerahan tersebut. Melalui penghargaan ini, PT KPI Unit Balikpapan menegaskan komitmennya untuk mendorong kemajuan pendidikan untuk wilayah ring 1 perusahaan.
Capaian ini mendorong semangat perusahaan untuk terus menghadirkan program-program yang mendukung peningkatan kualitas pendidikan. Program KAPABEL juga sejalan dengan poin 4 dalam Sustainable Development Goals (SDGs): Pendidikan Berkualitas.
PT KPI Unit Balikpapan melaksanakan program KAPABEL dengan tujuan membentuk generasi muda yang unggul dan adaptif. Perusahaan menargetkan terwujudnya sumber daya manusia yang kompetitif, terbentuknya budaya positif sejak usia mula, serta lahirnya karakter penerus bangsa yang solutif dan tangguh menghadapi perubahan zaman.
Melalui pendekatan yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat, PT KPI Unit Balikpapan berharap program KAPABEL dapat menjadi wadah pembelajaran berkelanjutan bagi anak-anak dan remaja sekitar wilayah operasional.
KAPABEL HASIL KOLABORASI
Secara terpisah, Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan, Dodi Yapsenang, menyampaikan apresiasi atas keberhasilan program tersebut.
“Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan atas kolaborasi luar biasa dari para mitra, relawan, dan masyarakat yang terlibat dalam program KAPABEL. Kami percaya, pendidikan adalah kunci untuk membangun masa depan yang lebih cerah. PT KPI Unit Balikpapan berkomitmen untuk terus hadir, memberikan akses dan peluang belajar bagi masyarakat sekitar,” ujar Dodi dalam rilisnya, Sabtu (12/7/2025).
Sepanjang tahun 2023 hingga akhir 2024, sebanyak 264 peserta telah mengikuti kegiatan Kampung Inggris & Kreativitas Lawe-Lawe. Selain mendampingi peserta secara rutin, PT KPI Unit Balikpapan juga membangun berbagai fasilitas penunjang seperti sarana ibadah dan ruang workshop. Perusahaan juga menyalurkan bantuan berupa 20 paket alat tulis, buku, dan kursi belajar untuk peserta didik.
Sebelum hadirnya program ini, masyarakat kurang mampu harus membayar sekitar Rp350.000 per bulan untuk mengikuti les bahasa Inggris. Namun kini, mereka dapat mengikuti kelas secara gratis tanpa membayar biaya bulanan.
Dodi menambahkan bahwa komitmen terhadap pendidikan membutuhkan sinergi dari berbagai pihak.
“Pendidikan yang berkualitas adalah hak seluruh masyarakat. Karena itu, kami mendukung setiap inisiatif pemberdayaan yang berfokus pada pendidikan. Perjalanan ini tentu penuh tantangan, namun kami hadir untuk memberikan dorongan agar kegiatan belajar-mengajar bisa terus berkembang dan menjangkau lebih banyak anak,” pungkasnya.
PT KPI Unit Balikpapan juga meyakini bahwa setiap anak memiliki potensi besar untuk tumbuh menjadi pemimpin masa depan. Melalui program KAPABEL, perusahaan tidak hanya berperan sebagai entitas energi, tetapi juga menjadi bagian dari harapan masyarakat untuk menyalakan semangat belajar dan cita-cita generasi muda Indonesia.