Alwi Al Qadri Gelar Halalbihalal, Siap Menjadi Ketua KKMSB

BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balikpapan, Alwi Al Qadri menggelar halalbihalal, Kamis (25/4/2024). Silaturahmi di bulan Syawal 1445 Hijriah ini dihadiri tim sukses dan para pengurus Kerukunan Keluarga Mandar Sulawesi Barat (KKMB).

Alwi Al Qadri diketahui mendapatkan lebih dari 10 ribu suara pada Pemilihan Legislatif (Pileg) untuk DPRD Balikpapan pada 14 Februari 2024 lalu.

“Alhamdulillah, saya dan keluarga mengadakan halalbihalal buat tim sukses. Saya pribadi mengucapkan terima kasih karena kembali dipercaya untuk menjadi anggota DPRD Balikpapan,” kata Alwi Al Qadri.

Dirinya juga mempersiapkan diri untuk menjadi Ketua Badan Pengurus Cabang (BPC) KKMSB di Kota Balikpapan. Diketahui pimpinan dari paguyuban ini adalah Rahmad Mas’ud yang juga menjabat sebagai Wali Kota Balikpapan.

“Tetapi karena kesibukan beliau (Rahmad Mas’ud), sehingga mendelegasikan kepada saya untuk menjadi calon ketua,” ungkapnya.

Alwi Al Qadri menyatakan kesiapan dirinya untuk menjadi Ketua BPC KKMSB Kota Balikpapan. (BerandaPost.com)

Alwi yang juga tokoh politik dari Partai Golkar ini mengaku siap mewakafkan dirinya untuk menjadi Ketua KKMSB. Pemilihan pun segera dilaksanakan dalam waktu dekat.

“Pada dasarnya saya siap. Mungkin saya satu-satunya kandidat ketua,” ucapnya menegaskan.

KKMSB, lanjut Alwi, akan memperkuat perananannya dalam mendukung pembangunan di Madinatul Iman (julukan Balikpapan).

“Tentunya kami mendukung pembangunan di Balikpapan lewat berbagai kegiatan, termasuk pariwisata seperti Festival Sandeq dan kegiatan lain yang positif,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Festival Sandeq pernah digelar di Kota Balikpapan pada 2022 lalu. Berlokasi Pantai Manggar.

Kala itu, rombongan pesandeq berangkat mengarungi Selat Makassar yang dimulai dari Pulau Ambo pada 5 September dan tiba di Pantai Manggar pada 7 September 2022. (bro2)

Tanggapan Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud Terkait Keputusan MK Memperpanjang Masa Jabatan Kepala Daerah Hasil Pilkada 2020

BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menanggapi keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memperpanjang masa jabatan Kepala Daerah hasil Pilkada 2020. Rahmad memastikan untuk mengikuti peraturan yang telah diputuskan.

“Ya pasti mengikuti aturan. Saya yakin kalau sudah diputuskan MK, maka itu yang terbaik,” kata Rahmad Mas’ud, Kamis (21/3/2024).

Menurut Rahmad, dengan adanya keputusan MK berarti ada kepastian hukum masa jabatan semua kepala daerah. Sehingga dapat melanjutkan dan menyelesaikan program yang sudah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026.

“Sebenarnya itu yang paling penting. Ya, paling tidak ada kepastian hukum terkait masa jabatan sehingga bisa berbuat untuk program-program ke depan,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, MK mengeluarkan putusan dalam sidang pengujian Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota (UU Pilkada).

Sidang pengucapan Putusan Nomor 27/PUU-XXII/2024 ini digelar pada Rabu (20/3/2024) di Ruang Sidang Pleno MK.

Dalam putusannya, MK mengabulkan sebagian permohonan yang diajukan oleh 13 kepala daerah, termasuk Gubernur dan Bupati dari berbagai wilayah di Indonesia. Putusan tersebut menyatakan bahwa kepala daerah dan wakil kepala daerah yang terpilih pada Pemilihan Umum tahun 2020 akan tetap menjabat hingga dilantiknya penerus mereka hasil Pilkada serentak nasional tahun 2024.

“Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota hasil Pemilihan tahun 2020 menjabat sampai dengan dilantiknya Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota hasil Pemilihan serentak secara nasional tahun 2024 sepanjang tidak melebihi 5 (lima) tahun masa jabatan,” kata Ketua MK, Suhartoyo membacakan amar putusan yang mengisyaratkan penyesuaian norma Pasal 201 ayat (7) Undang-Undang Pilkada. (bro2)

Rapat Pleno KPU Balikpapan Diawali Rekapitulasi Suara Pilpres

BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) memulai rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat kota dalam Pemilu 2024. Rapat pleno digelar di Hotel Novotel Jalan Brigjen Ery Suparjan, Kelurahan Klandasan Ulu, Kecamatan Balikpapan Kota, Minggu (3/3/2024).

Ketua KPU Kota Balikpapan Noor Thoha mengatakan rapat pleno tingkat kota terjadwal antara 3 sampai 5 Maret 2024.

“Karena harus menunggu pleno di tingkat kecamatan tuntas semua. Maka kita alokasikan waktu di 3 sampai 5 Maret,” kata Noor Thoha.

Berdasarkan urutan, lanjut Noor Thoha, maka yang dihitung pertama kali adalah rekapitulasi perolehan suara untuk Pemilihan Presiden-Wakil Presiden. Kemudian secara berurutan ke pemilihan DPD RI, DPR RI, DPRD Kaltim dan terakhir adalah DPRD Balikpapan.

“Mudah-mudahan dua hari lah atau 4 Maret (besok) sudah selesai, karena pengalaman terdahulu, sehari semalam sudah kita tuntaskan,” ujarnya.

Dalam rapat pleno tingkat kota juga tidak lagi membaca Formulir C Plano Hasil yang berasal dari tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS). “Jadi yang dibacakan hasil atau B Hasil Kecamatan,” sebutnya.

Noor Thoha mengungkapkan rapat pleno di tingkat kecamatan yang dilaksanakan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) sudah tuntas semua. Kendati PPK Balikpapan Utara dan Balikpapan Selatan menjadi yang terakhir merampungkan rapat pleno.

“Karena memang kita pahami TPS-nya banyak, Kecamatan Balikpapan Utara itu sampai 490 TPS dan Balikpapan Selatan 458 TPS. Mestinya ini sudah dipikirkan untuk dipecah supaya bebannya tidak terlalu tinggi,” ungkapnya.

Adapun rapat pleno tingkat kota pesertanya adalah KPU, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), PPK dan saksi dari partai politik. Sedangkan pada saat pembukaan, diundang seluruh stakeholder termasuk unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Kepala Daerah.

“Tapi karena rapat pleno itu dibuka dan terbuka untuk umum, maka siapa saja boleh mengakses dan melihat. Tentunya kita batasi, tapi yang monitor di luar kita berikan akses,” jelasnya.

Sementara itu, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud dalam sambutannya yang dibacakan Asisten 1 Setdakot Balikpapan Zulikifli menyampaikan apresiasi kepada KPU dan Bawaslu beserta seluruh unsur terkait yang sudah menyelenggarkan rangkaian tahapan Pemilu 2024.

“Hingga hari ini kita bersama-sama mengikuti rapat pleno rekapitulasi penghitungan perolehan suara,” kata Zulkifli saat membacakan sambutan Wali Kota Balikpapan.

Pemkot Balikpapan juga bersimpati kepada anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang sudah bekerja keras. Bahkan satu anggota KPPS di TPS 47 Kelurahan Batu Ampar bernama Ambiya meninggal dunia setelah melaksanakan tugasnya.

“Serta tidak kurang dari 87 anggota KPPS lainnya sampai jatuh sakit,” lanjutnya.

Dirinya pun menyampaikan rasa terima kasih kepada jajaran TNI-Polri yang telah menjaga keamanan pelaksanaan Pemilu 2024. Termasuk kepada masyarakat yang sudah berpartisipasi menggunakan hak pilihnya sebagai wujud kesadaran menjadi warga negara yang baik.

“Saya berharap rapat pleno ini bisa berjalan dengan baik. Semua pihak tentunya harus senantiasa menjunjung tinggi integritas agar proses perhitungan dan hasil pemilu yang ditetapkan benar-benar mempresentasikan data yang sesungguhnya,” sambungnya.

Di sisi lainnya, seluruh peserta pemilu diharapkan bisa menyikapi hasil rapat pleno ini dengan bijaksana. “Apabila kemudian terdapat hal-hal yang dianggap kurang sesuai, dapat diselesaikan melalui mekanisme dan aturan hukum yang berlaku,” pungkas dia. (bro2)