BERANDAPOST.COM, PENAJAM – Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Muhammad Zainal Arifin, sedang mengkaji konsep Water Security atau keamanan air untuk menjaga ketersediaan air bagi masyarakat PPU dan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU mencari solusi terbaik untuk pengelolaan air yang akan diterapkan di PPU dan disinergikan dalam upaya mendukung ketersediaan air IKN.
“Memang bendungan-bendungan harus kita koordinasikan juga konektivitasnya,” ujar Zainal Arifin saat ditemui usai mengikuti rapat paripurna DPRD Kabupaten PPU di Gedung Paripurna DPRD PPU, Senin (30/9/2024).
Ia berharap adanya konsep matang terkait keamanan pasokan air untuk PPU, sehingga memastikan aliran air yang telah ada di IKN dan terhubung ke Kota Balikpapan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat PPU.
“Kalau konektivitasnya tidak ada, kita bisa kelewatan terus. Air ke IKN support ke Balikpapan, tapi untuk PPU mungkin tidak bisa,” katanya.
Pihaknya sedang berkoordinasi dengan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) dan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan untuk membangun Konsep Water Security secara terintegrasi.
“Mudah-mudahan kita bisa membawa konsep ini ke tingkat nasional,” katanya.
Ia menginginkan agar program-program terkait pemenuhan air di PPU bisa menjadi program skala nasional dan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah daerah.
POTENSI SUMBER AIR BAKU MELIMPAH
Zainal Arifin menyebut PPU memiliki potensi air baku yang cukup melimpah, termasuk di kawasan utara yang mencakup Kecamatan Sepaku yang kini menjadi bagian dari IKN.
“Tapi itu terkait dengan bagaimana pengelolaan kawasan hutan yang ada di sana juga,” terangnya.
Menurutnya, bila kawasan tersebut diprogramkan dalam bentuk konsep Water Security, maka akan sangat bermanfaat bagi semua pihak yang dapat menikmati fasilitas yang akan dibangun nanti.
Ia berjanji akan menyampaikan lebih jauh tentang konsep tersebut secara komprehensif kepada masyarakat, agar warga PPU mengetahui potensi besar dalam pemenuhan kebutuhan air.
“Yang penting kita mencoba membangun hal ini dalam konsep yang lebih besar. Artinya bukan hanya untuk PPU, tapi bagaimana konektivitas mendukung IKN dan daerah tetangga,” pungkasnya. (adv/bro3)