BERANDAPOST.COM, JAKARTA – Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia mendukung misi kemanusiaan Pemerintah Republik Indonesia. Dukungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut sebagai upaya penanggulangan bencana gempa bumi yang terjadi terhadap negara Myanmar.
Dukungan Garuda Indonesia melalui pengoperasian penerbangan kemanusiaan yang mengangkut 7,6 ton bantuan. Mulai dari peralatan kesehatan dan logistik serta 64 personel Emergency Medical Team (EMT).
Upacara pelepasan bantuan berlangsung pada Kamis (3/4/2025) lalu. Menggunakan armada nomor penerbangan GA 8560 yang terbang dari Bandara Internasional Halim Perdanakusuma Jakarta pada pukul 09.00 WIB.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani mengungkapkan pengoperasian penerbangan kemanusiaan tersebut menjadi wujud komitmen pihaknya.
“Terutama dalam mendukung peran Pemerintah RI. Sehingga langkah ini menunjukkan solidaritas kepada negara tetangga yang terdampak bencana alam,” ungkapnya dalam rilis tertulis.
Menteri Luar Negeri RI Sugiono juga menyampaikan bahwa pengiriman bantuan ini merupakan bentuk solidaritas masyarakat Indonesia kepada warga Myanmar.
“Kami berharap bantuan yang dikirimkan ini, termasuk obat-obatan, alat sanitasi, dan kebutuhan pokok, dapat meringankan penderitaan masyarakat Myanmar yang terdampak gempa,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Suharyanto menjelaskan bahwa BNPB telah memberangkatkan tim khusus.
“Tim ini tergabung bersama TNI, Basarnas, Baznas, dan juga berbagai kementerian terkait untuk mendukung proses evakuasi para korban,” jelasnya.
Ia juga mengungakapkan bahwa pihaknya bergerak atas permintaan dari Pemerintah Myanmar yang sudah mengirimkan permintaan bantuan melalui Kementerian Luar Negeri.
“Melalui dukungan ketersediaan personel, peralatan kesehatan, maupun logistik, Indonesia sebagai bangsa yang menjunjung tinggi kemanusiaan juga dapat menegaskan kontribusinya untuk membantu masyarakat Myanmar yang terdampak bencana,” tutupnya. (*/bro2)