BERANDAPOST.COM, PENAJAM – Sebanyak 21 siswa dari berbagai SMA dan SMK Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menunjukkan tekad untuk melangkah lebih jauh dalam dunia pendidikan. Mereka kini tengah mengikuti seleksi Beasiswa Afirmasi Universitas Gadjah Mada (UGM).
Merupakan program yang membuka peluang emas bagi pelajar dari daerah untuk menempuh pendidikan tinggi pada salah satu kampus terbaik Indonesia.
Asisten I Pemkab PPU, Nicko Herlambang, mengungkapkan bahwa para peserta berasal dari lima sekolah, yaitu SMA Negeri 1, SMA Negeri 2, SMA Negeri 4, SMA Negeri 5, dan SMK Negeri 2 PPU.
Jurusan yang mereka pilih pun beragam. Mulai dari kedokteran umum, kedokteran gigi, teknik, hingga program-program vokasi.
“Ini menunjukkan bahwa minat belajar anak-anak kita sangat besar dan beragam. Harapannya, mereka bisa melewati proses tes dengan baik dan lolos seleksi,” ujar Nicko.
Namun, ia mengingatkan bahwa kompetisi dalam jalur afirmasi tetap ketat. Dari pengalaman sebelumnya, hanya sekitar 30 persen peserta yang berhasil lolos karena bersaing dengan peserta dari daerah lain yang juga punya kerja sama dengan UGM.
“Banyak juga dari luar PPU yang ikut, bahkan perusahaan besar seperti Bank Mandiri dan PKT Bontang juga mengikutsertakan siswa-siswi dalam program serupa. Jadi, ini bukan sekadar seleksi lokal,” jelasnya.
JADI PORTOFOLIO SEKOLAH PPU
Nicko menekankan bahwa keberhasilan siswa PPU dalam program ini juga berdampak positif bagi sekolah asal mereka. Kampus seperti UGM turut mempertimbangkan rekam jejak sekolah saat menyeleksi calon mahasiswa.
“Kalau ada alumni dari satu sekolah yang sudah pernah diterima, maka peluang adik-adik kelasnya untuk menyusul juga lebih besar. Ini jadi investasi jangka panjang bagi sekolah-sekolah PPU,” terangnya.
Ia mencontohkan SMA Negeri 4 PPU, yang kini mulai terkenal setelah beberapa siswanya menempuh kuliah UGM. Hal ini mendorong rasa bangga dan semangat bagi siswa lainnya.
Dengan dokumen pendaftaran yang sedang proses perampungan, Pemkab PPU berharap semua proses berjalan lancar.
“Kita targetkan selesai hari ini. Semoga hasilnya nanti membawa kabar baik untuk pendidikan,” harap Nicko Herlambang. (adv/bro3)