BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Banjir besar di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) dikabarkan semakin meluas. Merendam 42 kampung yang ada di lima kecamatan.
Dari berbagai foto dan video yang beredar terlihat banjir sudah setinggi atap rumah. Warga yang menjadi korban banjir mengungsi. Memantik rasa kemanusiaan untuk mengulurkan bantuan bagi mereka.
“Saya atas nama pribadi dan pemerintah kota turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya atas musibah banjir di Mahakam Ulu. Semoga diberikan kekuatan dan kesabaran,” kata Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, Jumat (17/5/2024).
Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan berencana memberikan bantuan untuk Mahulu. “Nanti kami kumpulkan untuk dikirim ke sana,” ucapnya.
Rahmad turut mengajak masyarakat Madinatul Iman untuk bersama-sama mengulurkan bantuan sebagai bentuk kepedulian.
“Bila ada sebagian rezeki yang bisa disisipkan, akan kita salurkan untuk saudara-saudara kita di Mahulu. Itu imbauan saya juga,” pesannya.
“Bisa mengakomodir keluarga, kerabat atau para pengusaha, organisasi, ayo kita bareng-bareng membantu. Sekecil apapun bantuan itu bermanfaat bagi saudara kita yang mengalami musibah,” sambung Rahmad.
Bantuan yang dibutuhkan, lanjut Rahmad, berupa dana dan logistik seperti pelampung, selimut hingga makanan siap saji. Semua donasi yang terkumpul akan disalurkan ke Mahulu.
“Pasti ada bantuan itu, yang penting tidak melanggar regulasi,” ujarnya.
Baca juga: Banjir Mahulu Meluas, Basarnas Bersiap Evakuasi Korban
Berdasarkan informasi yang diterima Beranda Post, banjir turut melumpuhkan aktivitas pelayanan publik seperti PLN, PDAM, sekolah, puskesmas, kantor kecamatan, hingga perbankan.
Banjir yang merendam Mahulu dikarenakan limpahan arus deras dari hulu Sungai Mahakam. Tepatnya di Sungai Long Apari di Mahulu dan Sungai Boh di Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara. (*/bro2)