Persiapan Matang Satlantas Polres PPU Hadapi Nataru 2024
Kasatlantas Polres PPU, AKP Rhondy Hermawan. (BerandaPost.com)

Persiapan Matang Satlantas Polres PPU Hadapi Nataru 2024

BERANDAPOST.COM, PENAJAM – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Penajam Paser Utara (PPU) mempersiapkan segala hal untuk Operasi Lilin Mahakam 2024. Operasi ini berlangsung sejak 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.

Kasat Lantas Polres PPU, AKP Rhondy Hermawan, menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah strategis. Salah satunya adalah pembangunan pos pelayanan terpadu yang terletak di Pelabuhan Penyeberangan Feri Penajam.

Pos ini berfungsi untuk mempercepat pelayanan arus mudik dan balik. Selain itu, telah lengkap dengan pos tambahan dan 16 pos pengamanan (Pospam) yang tersebar pada titik-titik strategis. Titik-titik tersebut antara lain gereja, tempat wisata, dan Kecamatan Sepaku yang terdapat kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Kami ingin memastikan masyarakat dapat bepergian dengan aman dan nyaman selama libur Nataru. Pos pelayanan ini menjadi salah satu upaya kami untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas,” jelas Rhondy, Jumat (20/12/2024).

Rhondy juga menjelaskan bahwa Kapolres PPU, AKBP Supriyanto, telah memberikan instruksi mengenai persiapan Operasi Lilin Mahakam 2024. Instruksi ini mencakup pengerahan 160 personel, kemudian mendapat penambahan 111 personel dari instansi gabungan lainnya.

Fokus utama operasi mencakup pengamanan arus mudik dan balik, perlindungan tempat ibadah, serta pengawasan destinasi wisata untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat.

IMBAUAN JAGA KESEHATAN DAN KENDARAAN

Rhondy juga mengimbau warga yang akan bepergian. Ia mengingatkan agar warga memerhatikan kondisi kesehatan dan kesiapan kendaraan sebelum menempuh perjalanan.

“Patuhi juga aturan lalu lintas, dan pastikan rumah dalam kondisi aman saat akan meninggalkan. Jangan lupa matikan listrik dan kompor,” tegasnya.

Selain itu, ia mengingatkan masyarakat untuk tidak menggunakan kendaraan bak terbuka untuk bepergian, khususnya saat menikmati masa liburan.

“Kami juga mengimbau agar warga menghindari kegiatan nonproduktif seperti balapan liar, konvoi, serta mengganggu kenyamanan orang lain. Selain itu, kami meminta warga menjaga toleransi antarumat beragama, terutama selama perayaan Natal,” tambahnya.

Ia menambahkan, bahwa operasi ini adalah bagian dari komitmen kepolisian untuk memastikan perayaan Nataru berjalan aman, tertib, dan nyaman bagi semua warga Kabupaten PPU.

“Dengan kerja sama semua pihak, kami yakin keamanan dan ketertiban dapat terwujud,” tutup Rhondy. (bro3)