BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan bekerja sama dengan mitra binaan, Pengelolaan Lingkungan Terpadu (PELITA) Borneo, kembali mengadakan pelatihan pengelolaan sampah. Pelatihan ini fokus pada pengelolaan sampah organik menggunakan metode Biopori dengan model Losida (Lobang Sisa Dapur).
Kegiatan ini berlangsung pada Rumah Kreatif Pelita Borneo, Rabu (9/4/2025) lalu.
Ketua Kelompok Pelita Borneo, Alfiansyah, yang juga menjadi narasumber, menjelaskan pentingnya pelatihan ini sebagai bekal bagi anggota dasawisma.
“Kegiatan ini memang untuk ibu rumah tangga, karena model Losida memanfaatkan sampah organik, khususnya limbah makanan, yang bisa mereka olah kembali,” ujar Alfiansyah pada Rabu (9/4/2025) lalu.
Baca juga: KPB Angkut 14 Ton Sampah dari Pantai Tanjung Jumlai
Sebanyak enam anggota dasawisma menjadi peserta pelatihan. Mereka berasal dari Rukun Tetangga (RT) 38 Kelurahan Baru Tengah, Kecamatan Balikpapan Barat.
Kegiatan serupa sudah pernah berlangsung sebelumnya, dengan fokus pada pengolahan sampah organik menjadi Pupuk Organik Cair (POC) dan Eco-Enzym. Hingga kini, kelompok Pelita Borneo rutin memproduksi kedua produk ini untuk mereka pamerkan dalam berbagai kegiatan, serta mereka gunakan untuk pembelajaran mengenai pengelolaan sampah organik.
BELAJAR MEMBUAT LOSIDA
Dalam pelatihan ini, peserta juga belajar membuat Losida menggunakan pipa, dengan bentuk yang serupa dengan Biopori. Perbedaan antara keduanya terletak pada sistem penanaman.
Pada model Losida, lubang tidak tertanam sepenuhnya ke dalam tanah seperti pada Biopori biasa.
“Mungkin ibu-ibu yang sudah paham cara kerja Biopori akan melihat kemiripan dengan model Losida, namun yang membedakan adalah penanaman Losida yang tidak sepenuhnya tertanam ke dalam tanah. Ada bagian yang berada di atas tanah, dan kelebihannya, bisa memasukkan limbah organik tanpa harus membungkuk. Selain itu, model ini memungkinkan kita untuk memanen kompos organik,” jelas Alfiansyah.
Baca juga: Dedikasi, Pekerja PHI Tetap Bertugas Selama Libur Idulfitri
Pada kesempatan terpisah, Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan, Dodi Yapsenang, menyampaikan dukungannya terhadap kelompok yang telah mengadakan pelatihan untuk warga sekitar.
“Kami berkomitmen menjaga lingkungan. Kami merasa senang karena Pelita Borneo menggelar pelatihan untuk membantu masyarakat sekitar, serta mendukung upaya menjaga lingkungan mereka dan menciptakan lingkungan yang nyaman. Kelurahan ini dekat dengan operasional kilang kami,” tutup Dodi.