KSOP dan DLU Lepas Peserta Mudik Gratis di Pelabuhan Semayang
KM Dharma Kartika IX tujuan yang mengantarkan pemudik tujuan Balikpapan-Parepare tengah sandar di Pelabuhan Semayang pada 3 April 2024. (BerandaPost.com)

KSOP dan DLU Lepas Peserta Mudik Gratis di Pelabuhan Semayang

BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Ribuan pemudik belum terlihat padat di Pelabuhan Semayang Balikpapan. Kendati ada peningkatan dari hari biasa. Ya, Pelabuhan Semayang memang mulai ramai sejak H-7 Idulfitri 1445 Hijriah, Rabu (3/4/2024).

Seperti terlihat sejak pukul 03.00 dini hari. Para pemudik mulai berkumpul di terminal tunggu untuk menumpangi KM Dharma Kartika IX. Armada kapal milik PT Dharma Lautan Utama (DLU) dengan tujuan Parepare yang berjarak tempuh lebih kurang 16 jam.

Diantara ribuan pemudik, terdapat peserta mudik gratis yang difasilitasi oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan RI. Sedangkan DLU menjadi operator yang dipercaya untuk mengantarkan para pemudik ke pelabuhan tujuan.

“Perusahaan kami dipercaya oleh pemerintah untuk menyelenggarakan program mudik gratis, dan ini yang pertama kali, khususnya bagi cabang kami yang merupakan perusahaan pelayaran swasta,” kata Manajer PT DLU Cabang Balikpapan, Saleh kepada awak media.

Baca juga: Dharma Lautan Utama dan Persiapan Mudik Lebaran Pekerja IKN

Menurut Saleh, tidak ada kendala yang berarti dalam mempersiapkan pelayanan bagi peserta mudik gratis. Kendati pihaknya juga diharuskan memberikan pelayanan yanb prima kepada penumpang reguler.

“Tentunya segala hal kami evaluasi dan perbaiki supaya bisa memberikan pelayanan lebih baik bagi pemudik,” ujarnya.

Saleh mengaku tidak ada perbedaan pelayanan antara peserta mudik gratis maupun penumpang reguler. Terlebih tidak diberlakukan sistem kelas pada KM Dharma Kartika IX.

“Tidak ada kelas penumpang dan semua mendapat pelayanan yang sama. Makan sebanyak dua kali. Kalau yang berpuasa, ya kami siapkan santap sahur dan untuk berbuka,” ungkapnya.

Kepala KSOP Kelas I Balikpapan Captain Bharto Ari Raharjo didampingi Manajer PT Dharma Lautan Utama Cabang Balikpapan Saleh memberikan arahan kepada peserta mudik gratis. (BerandaPost.com)

Sementara itu, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Balikpapan Captain Bharto Ari Raharjo menyebut lonjakan pemudik akan terjadi pada H-5 dan H-7 Idulfitri atau pada 5 dan 7 April mendatang.

“Kalai pantauan kami hari ini masih normal, tapi memang sudah ada peningkatan,” kata Bharto.

Baca juga: KSOP Atur Strategi Antisipasi Lonjakan Arus Mudik Lebaran 2024

Dirinya mengimbau kepada seluruh penumpang yang akan mudik ke kampung halaman menggunakan jasa pelayaran, agar mematuhi peraturan yang berlaku dan tidak perlu membawa banyak barang.

“Ikuti arahan petugas. Tidak perlu menginap di pelabuhan, jangan membawa senjata tajam atau minuman keras, apalagi narkoba, karena akan bersentuhan dengan hukum yang berlaku,” tegasnya.

Basri merupakan salah satu peserta mudik gratis yang sedang menunggu di Terminal Keberangkatan Pelabuhan Semayang untuk menumpangi KM Dharma Kartika IX. (BerandaPost.com)

Di sisi lain, Basri (52) memanfaatkan peluang mudik gratis setelah mendapatkan informasi dari grup paguyuban Kerukunan Keluarga Mandar Sulawesi Barat (KKMSB).

“Saya bilang ke istri, mau ikut gak? Katanya, dicoba. Ternyata kami dilayani dengan baik, kami cuma dimintai KTP dan diterima. Pelayanannya tidak berbelit-belit, kami juga tidak dipersulit,” ungkapnya menceritakan pengalaman saat mendaftar.

Basri bersama istri dan dua anaknya ingin pulang ke Polewali Mandar. Warga Sepinggan, Kecamatan Balikpapan Selatan sudah lima tahun tidak pulang ke kampung halaman. Menjadi peserta mudik gratis juga pengalaman pertama bagi dia dan keluarga.

“Program mudik gratis ini bagus. Sangat tepat bagi orang perantauan yang ingin pulang kampung. Mudah-mudahan bisa berkelanjutan,” harapnya.

Tepat pada pukul 07.00 Wita, para peserta mudik gratis mulai memasuki kapal yang sandar di Pelabuhan Semayang. (bro2)