BERANDAPOST.COM, PENAJAM – Pagelaran Seni dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Taman Penyembolun, Alun-Alun Kantor Bupati Penajam Paser Utara (PPU) menjadi momentum perpisahan bagi Penjabat (Pj) Bupati PPU Makmur Marbun.
Makmur Marbun berharap agar kegiatan yang menjadi agenda rutin tiap malam akhir pekan itu tetap dipertahankan, meski ia sudah tidak menjabat lagi.
“Saya titip alun-alun, ini karya kita dan UMKM ini tidak boleh mundur,” ujar Makmur Marbun, didampingi istrinya, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Linda Romauli Siregar, saat menghadiri Pagelaran Seni dan UMKM yang dilaksanakan Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Kabupaten PPU pada Sabtu (14/9/2024).
Seperti pekan lalu, kegiatan ini dimeriahkan oleh para penggiat seni lokal PPU. Sementara itu, Dispusip PPU menunjukkan minat dan bakat para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengabdi pada dinas tersebut.
Dispusip PPU menampilkan beragam kesenian, mulai dari tari Nusantara Dispusip hingga drama Flash Mop Dispusip serta games Dispusip untuk para pengunjung yang hadir.
Dalam kemeriahan Gebyar Seni dan UMKM tersebut, momen haru terpancar karena masa jabatan Pj Makmur Marbun akan berakhir pada 19 September 2024.
Makmur Marbun adalah sosok pemimpin yang telah mengembangkan Gebyar Seni dan UMKM di PPU, memberikan perhatian khusus terhadap perkembangan para pelaku seni dan UMKM sepanjang masa jabatannya.
Gebyar Pentas Seni dan UMKM telah mendorong ekonomi masyarakat karena pemerintah daerah memberi ruang seluas-luasnya bagi para pelaku UMKM di Benuo Taka.
Dalam sambutannya, Makmur Marbun menyampaikan bahwa UMKM Benuo Taka meningkat drastis hingga 600 persen.
Bahkan pada bulan September 2024, pertumbuhan ekonomi PPU telah meningkat mencapai 15 persen.
“Mohon ini dijaga suasana kondusif kita supaya kita nanti tidak hanya melihat dan tidak menjadi penonton, tetapi kita menjadi pelaku hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN) di kabupaten kita,” terangnya.
PERTAHANKAN GEBYAR SENI DAN UMKM
Pada malam gebyar seni dan UMKM, Pj Bupati PPU, Makmur Marbun, memberikan penghargaan kepada beberapa kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) PPU serta penyerahan hadiah lomba yang telah diselenggarakan Dispusip PPU.
Makmur Marbun menekankan pentingnya rencana pembangunan podium di Alun-Alun sebelum masa jabatannya berakhir dan meminta agar prosesnya selesai pekan depan.
Tujuannya adalah agar tidak menghambat membasahi kawasan Alun-Alun saat hujan, karena kawasan tersebut telah menjadi landmark atau markah tanah ikonik di PPU dan menjadi wadah bertemu masyarakat PPU serta media silaturahmi antarwarga.
“Gebyar Seni dan UMKM tidak boleh berhenti dan bahkan ini harus maju terus menjadi yang terdepan,” harapnya.
Ia menitipkan pesan itu kepada siapa pun pejabat yang akan memimpin Kabupaten PPU di masa depan. Kegiatan di Taman Penyembolun, Alun-Alun, harus selalu diselenggarakan setiap malam minggu.
“Oleh karena itu, siapa pun orangnya, siapa pun pejabatnya, dan saya akan tagih bahwa alun-alun ini tetap dijadikan sarana bagi UMKM. Semoga apa yang sudah kita cita-citakan ini membuat hasil yang lebih baik,” imbuhnya. (adv/bro3)