BERANDAPOST.COM, SAMARINDA – Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UID Kaltimra melalui UP3 Samarinda menyalurkan bantuan makanan bergizi bagi ibu menyusui dan balita berisiko stunting, Kecamatan Samarinda Ulu.
Langkah ini menunjukkan komitmen nyata insan PLN dalam membantu pemerintah menekan angka stunting. Program tersebut juga menjadi bagian dari Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING), gagasan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Samarinda.
Sebagai wujud kerja sama jangka panjang, YBM PLN UP3 Samarinda dan DPPKB menandatangani nota kesepahaman pelaksanaan program GENTING. Acara berlangsung dalam Aula Kecamatan Samarinda Ulu pada Senin (13/10/2025) lalu.
Wakil Wali Kota Samarinda H. Saefuddin Zuhri bersama Kepala LAN RI Perwakilan Kaltim ikut menghadiri. Terlihat juga Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda Novan Syahronny Pasie, Ketua TP-PKK Hj. Rinda Wahyuni Andi Harun, serta unsur Forkopimda.
Program ini menyasar sembilan ibu menyusui dan dua belas balita di bawah dua tahun dari enam kelurahan, Kecamatan Samarinda Ulu. Selama tiga bulan, penerima manfaat akan mendapat paket makanan bergizi dan pendampingan gizi dari tenaga kesehatan agar tumbuh kembang anak berjalan optimal.
Wakil Wali Kota Samarinda H. Saefuddin Zuhri mengapresiasi dukungan YBM PLN dalam memperkuat upaya pemerintah menurunkan angka stunting.
“Kami berterima kasih atas dukungan YBM PLN yang peduli terhadap penurunan angka stunting. Kolaborasi seperti ini penting agar setiap anak mendapat asupan gizi cukup,” ujarnya.
RASA SYUKUR PENERIMA MANFAAT
Penerima manfaat merasakan langsung kepedulian tersebut. Salah satunya Ani Uraiyanti, ibu dari balita dua tahun, mengaku sangat terbantu dengan bantuan tersebut.
“Alhamdulillah, bantuan ini sangat bermanfaat. Anak saya lebih semangat makan, dan kami mendapat pendampingan dari petugas kesehatan. Terima kasih kepada YBM PLN,” ucapnya haru.
Sementara itu, General Manager PLN UID Kaltimra, Muchamad Chaliq Fadli, menegaskan bahwa program ini adalah wujud energi kebaikan insan PLN melalui zakat dan infak yang penyalurannya YBM PLN.
“Melalui YBM PLN, kami ingin memastikan terang yang kami hadirkan bukan hanya listrik, tapi juga energi kepedulian. Program ini menumbuhkan harapan bagi keluarga rentan agar anak-anak tumbuh sehat dan bahagia,” ujarnya.
YBM PLN UID Kaltimra berharap sinergi dengan DPPKB Samarinda dan para pemangku kepentingan terus berlanjut agar program gizi menjangkau lebih banyak keluarga. Inisiatif ini menjadi bukti bahwa energi kebaikan mampu menerangi masa depan generasi yang lebih sehat dan cerdas. (*/bro2)
