BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menepis kabar bahwa Irfan Taufik akan menduduki jabatan sebagai Sekretaris Daerah (Sekda). Berembusnya kabar tersebut setelah pejabat sebelumnya, yakni Muhaimin menjadi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltim.
“Siapa bilang Irfan Taufik?” kata Rahmad Mas’ud saat menjawab pertanyaan wartawan usai ekspos akhir tahun bersama para Ketua RT dan LPM-LKM dalam Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome, Senin (22/12/2025) malam.
Rahmad menegaskan bahwa seluruh pejabat eselon II memiliki kesempatan yang sama untuk menduduki jabatan tersebut. “Semua memungkinkan. Yang penting kompetensi,” tegasnya.
Sehingga Pemkot Balikpapan segera mempersiapkan lelang jabatan atau open bidding. Siapaun Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sudah eselon II dapat mengikuti proses tersebut.
“Tentunya kami akan mencari dan memilih pejabat yang kompeten dan paham terhadap regulasi serta mampu mengatasi permasalahan,” ungkapnya.
Selain itu, Pemkot Balikpapan segera menunjuk Pelaksana Tugas (Plt) untuk mengisi sementara kekosongan kursi sekda. “Jangan sampai kosong karena tugas sekda ini strategis, salah satunya sebagai pengguna anggaran,” terangnya.
Sedangkan mengenai Muhaimin yang menjadi Kepala Bappeda Kaltim, menurutnya Pemprov Kaltim memiliki program yang selaras dengan perencanaan pembangunan Kota Balikpapan.
“Alhamdulillah, posisinya kan Bappeda Kaltim. Artinya bagian dari perencanaan pembangunan,” ucapnya.
Rahmad juga meyakini bahwa terpilihnya Muhaimin sebagai Bappeda tidak sekadar mewakili Balikpapan. Melainkan untuk pembangunan Kaltim secara keseluruhan.
“Nanti beliau juga bisa mengayomi untuk pembangunan kota dan daerah yang lain,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud melantik Muhaimin sebagai Bappeda Kaltim yang merupakan jabatan tinggi pratama. Muhaimin menjalani prosesi pelantikan dalam ruang Ruhui Rahayu, Kantor Gubernur Kaltim bersama 90 pejabat lainnya. (bro2)
