Nusantara Sketchwalk, Perupa Abadikan Keindahan IKN di KIPP
Para perupa yang mengikuti Nusantara Sketchwalk. (Humas Otorita IKN)

Nusantara Sketchwalk, Perupa Abadikan Keindahan IKN di KIPP

BERANDAPOST.COM, NUSANTARA – Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) menggelar Nusantara Sketchwalk pada Minggu (3/11/2024) melalui Direktorat Kebudayaan, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif. Acara ini berlangsung pada sejumlah titik Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

Pada kesempatan itu, para perupa berlomba mendokumentasikan dan memperkenalkan KIPP IKN melalui karya seni berupa sketsa. Mereka dapat menangkap esensi lingkungan KIPP secara autentik, serta menampilkan gambaran visual suasana, landskap, dan perkembangan pembangunan IKN.

Direktur Kebudayaan, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif Otorita IKN, Muhsin Palinrungi, menjelaskan bahwa sebanyak 50 peserta mengikuti dan berfungsi sebagai sarana bagi para perupa untuk berkreasi dan menyosialisasikan IKN kepada masyarakat.

“Nusantara Sketchwalk ini menjadi ruang bagi perupa untuk menuangkan ide dan kreativitasnya melalui seni rupa. Selain itu, mereka juga bisa memberikan gambaran kepada masyarakat tentang IKN dari sudut pandang seni,” kata Muhsin.

Para perupa menyambut antusias gelaran ini. Selain berasal dari Kalimantan Timur, perupa dari berbagai wilayah pun tertarik mengabadikan IKN dalam bentuk sketsa visual.

“Mereka sangat antusias ikut event ini sejak kita buka pendaftaran. Bahkan, ada seniman dari luar Kalimantan Timur yang ingin berpartisipasi. Namun, tidak semua bisa ikut karena jarak dan waktu,” jelas Muhsin.

INGIN JADI AGENDA RUTIN

Salah seorang peserta asal Kalimantan Selatan, Muhammad Rezky, merasa senang dapat berpartisipasi dalam kegiatan ini dan berharap agar agenda serupa terlaksana secara rutin.

“Event ini sangat positif, terutama bagi teman-teman bidang seni, karena menjadi wadah baru untuk menuangkan karya secara spontan. Kami harap ini lebih sering dan menjadi agenda tahunan IKN,” ungkap Rezky.

Nusantara Sketchwalk memberikan pengalaman berkesan bagi Rezky. Ia dan seluruh peserta harus berpacu dengan waktu untuk menyerahkan tiga karya sketsa yang memenuhi beberapa unsur penilaian, yaitu kesesuaian objek IKN, ekspresif dan spontanitas, keunikan, artistik, dan kebaruan.

“Pressure-nya bagi saya ada pada waktu. Saya harus menyelesaikan tiga sketsa sesuai kriteria. Apalagi, basic saya bukan sketcher, jadi ini tantangan baru. Benar-benar menantang!” kata Rezky.

Seluruh hasil karya sketsa para peserta akan terpajang dalam ajang Nusantara Culture Heritage Festival pada 7-9 November 2024, sebagai upaya mengabadikan keindahan bangunan KIPP IKN. (*/bro2)