BERANDAPOST.COM, KUKAR – PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) Daerah Operasi Bagian Utara (DOBU) telah menerima penghargaan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Penghargaan tersebut atas kontribusinya dalam mendukung berbagai program kesehatan pada wilayah operasionalnya.
Penghargaan ini juga mencerminkan komitmen PHKT dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat sekitar wilayah operasinya.
Pemberian penghargaan berlangsung pada Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 pada 12 November 2024 lalu.
PHKT DOBU telah banyak memberikan dukungan terhadap program-program kesehatan untuk wilayah kerja Puskesmas Marangkayu. Beberapa dukungan tersebut meliputi bantuan sarana dan prasarana puskesmas, kegiatan peringatan Hari Hipertensi Sedunia. Termasuk juga kegiatan donor darah, khitanan massal, dan berbagai kegiatan lainnya.
Manager Communication Relations & CID PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI), Dony Indrawan, menyampaikan rasa terima kasih atas penghargaan yang mereka terima. Ia juga menegaskan komitmen perusahaan untuk mendukung program pemerintah, khususnya dalam bidang kesehatan.
“PHI, bersama anak usaha dan afiliasinya, termasuk PHKT DOBU, akan terus mendukung program-program pemerintah. Kami berkomitmen untuk membantu mewujudkan visi Indonesia Emas 2045,” ungkap Dony melalui rilis tertulis kepada BerandaPost.com, Selasa (7/1/2025).
Selain itu, Dony menjelaskan bahwa perusahaan telah menjalankan berbagai program pengembangan masyarakat atau Corporate Social Responsibility (CSR) untuk berbagai bidang, termasuk kesehatan. Ia juga menambahkan bahwa perusahaan mengedepankan inovasi sosial dan lingkungan dalam setiap program CSR.
“Kami selalu berupaya memberikan dampak signifikan dan berkelanjutan bagi masyarakat sekitar wilayah operasi kami,” tambah Dony.
SINERGI BERDAMPAK POSITIF
Penghargaan untuk PHKT DOBU menunjukkan adanya sinergi yang kuat antara perusahaan dan pemerintah daerah. Sinergi ini penting untuk menciptakan dampak positif yang berkelanjutan.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara, Sunggono, menyampaikan amanat Menteri Kesehatan RI. Ia juga mengajak seluruh pihak untuk memanfaatkan momentum pasca-Covid-19 sebagai pijakan mendorong Indonesia menuju negara berpendapatan tinggi.
“Syarat utama untuk mencapai target Indonesia Emas 2045 adalah manusia Indonesia yang sehat dan cerdas. Sehingga ini hanya dapat tercapai melalui kerja sama semua pemangku kepentingan,” ujar Sunggono. (*/bro3)