BERANDAPOST.COM, SAMARINDA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) meraih banyak penghargaan bergengsi, salah satunya pada bidang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).
Pada tahun 2024, Indeks KIP Kaltim naik ke posisi tiga besar nasional. Dalam Anugerah KIP, Kaltim berhasil meraih peringkat kedua nasional.
Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik dan Kehumasan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim, Irene Yuriantini, menjelaskan bahwa Pemprov terus mengevaluasi kinerja. Evaluasi ini juga bertujuan untuk memperbaiki kekurangan dalam pelaksanaan KIP dari tahun ke tahun.
Pemprov Kaltim, lanjutnya, terus mengoptimalkan kapasitas Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) utama maupun pelaksana pada setiap perangkat daerah. Menurutnya, komitmen pimpinan badan publik dapat meningkatkan efektivitas KIP, pelayanan publik, dan mewujudkan good governance.
“Komitmen adalah unsur penting dalam KIP. Setiap tahun, kategori penilaian berubah. Sehingga, kami harus siap memprediksi apa yang perlu mendapat perbaikan sesuai dinamika zaman. Jika sebelumnya lebih mudah masuk lima besar, sekarang banyak aspek penilaian. Karena itu, kami optimalkan kapasitas PPID pada setiap instansi,” jelas Irene dalam Dialog Publika TVRI Kaltim pada Selasa (14/1/2025) kemarin.
INDEKS DAN MONEV KIP
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi Informasi Kaltim, Muhammad Khaidir, mengatakan keberhasilan ini membuktikan bahwa Indeks dan Monitoring Evaluasi (Monev) KIP saling berhubungan erat. Indeks KIP mencerminkan implementasi keterbukaan informasi publik untuk Kaltim, sedangkan monev menilai pelaksanaan KIP oleh badan publik.
“Indeks dan hasil monev saling berkelindan. Ini juga menunjukkan bahwa Pemprov Kaltim telah melaksanakan program KIP dengan baik,” ucap Khaidir.
Sedangkan Akademisi dari Universitas Mulawarman (Unmul), Silviana Purwanti, mengapresiasi kinerja Pemprov Kaltim dalam KIP. Ia menyebut komunikasi sebagai inti dari KIP. Sebagai akademisi, pihaknya sangat terbantu dengan penerapan keterbukaan informasi publik.
“Kami sangat membutuhkan data untuk penelitian, dan KIP Kaltim sangat membantu. Sehingga apa yang kami butuhkan, selalu tersedia dengan baik. Semoga capaian ini dapat bertahan dan terus meningkat,” tutur Silviana.
Capaian ini membuktikan bahwa Pemprov Kaltim berkomitmen memberikan layanan maksimal kepada masyarakat, menjadikan Kaltim salah satu provinsi terdepan dalam keterbukaan informasi publik. (*/bro2)