BERANDAPOST.COM, PENAJAM – Suasana khidmat menyelimuti prosesi penyerahan Surat Keputusan (SK) pengangkatan bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahun 2024 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) pada Kamis (22/5/2025).
Wakil Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Haryomo Dwi Putranto hadir dalam kegiatan ini. Sebanyak 171 CPNS dan 525 PPPK menerima SK pengangkatan mereka.
Bupati PPU, Mudyat Noor menekankan pentingnya peran ASN dan PPPK sebagai ujung tombak pelayanan publik dalam transformasi birokrasi.
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten, saya mengucapkan selamat. Hari ini bukan sekadar seremoni, ini adalah titik awal dari perjalanan panjang pengabdian kepada bangsa dan daerah,” ucap Mudyat.
Ia juga mengingatkan para pegawai baru bahwa status ASN atau PPPK bukan hanya menyandang gelar sebagai pegawai pemerintah. Tetapi juga datang dengan tanggung jawab besar untuk memberikan pelayanan dengan integritas dan profesionalisme tinggi.
“Ini bukan hanya pekerjaan. Ini adalah amanah, yang menuntut dedikasi dan komitmen. Saudara-saudara agar memastikan pelayanan publik berjalan dengan baik, adil, dan responsif,” tegasnya.
PACU PEGAWAI JADI APARATUR UNGGUL
Mudyat Noor juga menyoroti peran strategis PPU sebagai daerah penyangga Ibu Kota Negara (IKN), yang membawa tantangan birokrasi yang semakin kompleks. Sehingga ia meminta para pegawai baru untuk membuktikan kualitas dan kapasitas SDM PPU, yang kini berada pada garis depan pembangunan nasional.
“Ini saatnya membuktikan bahwa SDM kita layak untuk berada pada lingkaran utama pembangunan nasional. Maka berikan kinerja terbaik, buktikan bahwa PPU memiliki aparatur yang unggul,” ujarnya.
Bupati PPU juga mendorong pegawai baru untuk terus belajar, beradaptasi dengan kemajuan teknologi, terbuka terhadap inovasi, dan mampu bekerja kolaboratif lintas sektor. Ia berpesan kepada pimpinan OPD agar membimbing para ASN baru agar dapat tumbuh menjadi aparatur yang berkinerja tinggi.
“Ciptakan lingkungan kerja yang suportif dan membangun. Tugas kita bukan hanya menuntut kinerja, tapi juga membentuk karakter aparatur yang berdaya saing,” imbuhnya.
Mudyat Noor mengingatkan bahwa pengabdian kepada masyarakat adalah bentuk tertinggi dari pelayanan. Ia mengajak seluruh ASN dan PPPK untuk bekerja sepenuh hati demi kemajuan daerah.
“Bekerjalah dengan hati, layani masyarakat dengan niat yang tulus, dan jadilah bagian dari kemajuan PPU menuju masa depan sebagai gerbang IKN,” pungkasnya. (adv/bro3)