BERANDAPOST.COM, TENGGARONG – Seorang warga Kota Balipapan menjadi tersangka setelah melakukan serangkaian aksi pencurian, termasuk mencuri dalam rumah ibadah, Kutai Kartanegara. Tersangka tersebut berinsial S (30) dan merupakan warga Kecamatan Balikpapan Utara.
Unit Reskrim Polsek Loa Janan mengungkap kasus tersebut setelah menerima laporan pencurian terhadap Masjid Sabilal Muttaqin, Desa Loa Janan Ulu.
Kapolsek Loa Janan, AKP Abdillah Dalimunthe, mengungkapkan bahwa Tim Garangan Unit Reskrim menangkap tersangka saat sedang berusaha mencuri aki milik warga Desa Batuah, Loa Janan.
“Dari hasil interogasi, pelaku juga mengakui sudah lebih dari 10 kali melakukan pencurian berbagai macam barang, termasuk sepeda motor. Bahkan, dalam Masjid Sabilal Muttaqin saja, pelaku sudah tiga kali beraksi,” jelasnya, Sabtu (6/9/2025).
Kasus ini terungkap setelah pengurus masjid, melaporkan hilangnya sejumlah barang pada 25 Agustus 2025. Saat hendak memutar murotal subuh, ia mendapati satu unit amplifier sudah raib. Setelah mengecek melalui rekaman CCTV, terlihat pelaku mondar-mandir sekitar masjid pada dini hari.
Barang tersangka curi antara lain satu unit amplifier, satu unit genset, uang kotak amal sekitar Rp400 ribu, serta perlengkapan masjid dengan total kerugian mencapai Rp10 juta. Polisi bahkan berhasil mengamankan satu unit amplifier warna biru merek DAT dan rekaman CCTV sebagai barang bukti.
Kini, pelaku telah berada dalam jeruji besi Mapolsek Loa Janan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Atas perbuatannya, polisi juga menjerat tersangka dengan Pasal 363 Ayat 1 huruf ke-3e KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.
“Kami akan terus melakukan pengembangan, mengingat pelaku mengaku sudah belasan kali melakukan pencurian dalam wilayah Kukar dan Balikpapan,” tambah Kapolsek.
Polsek Loa Janan mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama menjaga keamanan lingkungan serta memasang sistem pengamanan tambahan seperti CCTV untuk meminimalisir tindak kriminalitas. (*/bro2)
