BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran Tahun 2024/1445H di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan telah resmi ditutup pada Jumat (19/4/2024). Posko tersebut telah beroperasi sejak tanggal 3 hingga 18 April.
Upacara penutupan digelar di lobi area keberangkatan Bandara SAMS Sepinggan pada pukul 08.30 Wita. Dipimpin oleh General Manager PT Angkasa Pura I Cabang Bandara SAMS Sepinggan, Ahmad Syaugi Shahab.
Apel penutupan dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk perwakilan Otoritas Bandara Wilayah VII, Perhubungan Pemerintah Kota Balikpapan, Danlanud Dhomber Balikpapan, Kodim 0905 Balikpapan, Kepala Polisi Sektor Wilayah Bandara Sepinggan, Perum LPPNPI Balikpapan, Kantor SAR Nasional Balikpapan, Stasiun BMKG Balikpapan, KKP, perwakilan dari maskapai penerbangan, dan PT Angkasa Pura I.
Menurut Ahmad Syaugi Shahab, Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran 1445 H mencatat pergerakan penumpang sebanyak 283.054, dengan rata-rata perhari sebesar 17.691 orang. Sementara itu, jumlah pesawat udara yang melintas mencapai 2.454, dengan rata-rata perhari sebanyak 153 pergerakan.
“Puncak arus mudik terjadi pada 6 April 2024 (H-4), dengan jumlah penumpang mencapai 22.463. Sedangkan puncak arus balik terjadi pada 15 April 2024 (H+4), dengan jumlah penumpang mencapai 23.194,” ungkap Syaugi.
Posko Terpadu ini berjalan lancar tanpa adanya gangguan selama periode operasionalnya, hal ini berkat kinerja baik dari para petugas yang terlibat.
Syaugi berharap sinergi yang baik antara berbagai pihak terus terjaga untuk meningkatkan sistem keamanan penerbangan, fasilitas, personil, serta pelayanan kepada penumpang sesuai dengan standar layanan Kebandarudaraan.
Data menunjukkan peningkatan jumlah penumpang dan pergerakan pesawat udara dibandingkan tahun sebelumnya. Pada tahun 2023, jumlah penumpang melalui Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan mencapai 251.623 orang, meningkat sebesar 12 persen atau menjadi 283.054 orang pada tahun 2024.
Sementara itu, pergerakan pesawat udara juga mengalami pertumbuhan positif sebesar 6 persen dari 2.312 pada tahun 2023 menjadi 2.454 pada tahun 2024. (bro2)