Kader HIPMI dan HIPKA Dirikan Hotel di IKN
Hotel Nusantara yang dekat dengan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan KIPP IKN ini merupakan investasi dari kader HIPMI dan HIPKA. (Istimewa)

Kader HIPMI dan HIPKA Dirikan Hotel di IKN

BERANDAPOST.COM, BALIKPAPAN – Untuk mendukung program pemerintah terkait pembangunan Ibu Kota Nusantara IKN seorang pengusaha muda Haji Nanang Anggoro yang merupakan kader HIPMI dan HIPKA mendirikan Hotel Nusantara Cabin and Caffe yang terletak di kawasan IKN.

Hotel Nusantara Cabin and Caffe menawarkan konsep moderen yang meyatu dengan alam. Diharapkan para tamu yang menginap bisa istirahat dengan nyaman akan tetapi sekaligus bisa menikmati suasana alam.

Hotel Nusantara Cabin and Caffe dibangun di lahan seluas 3.000 meter persegi dengan 30 kamar lengkap dengan taman bunga dan fasilitas kafe, jadi selain untuk beristirahat menginap tempat ini juga bisa digunakan untuk makan dan minum dengan suasana alam yang nyaman.

Hotel yang terletak di Jalan Danau Maninjau, Desa Bukit Raya, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara atau 10 menit dari Istana Negara ini juga sangat strategis karena berada dekat dengan kawasan perbankan dan pasar.

Untuk membangun ini Haji Nanang Anggoro bersama sejumlah investor lain Septiadi Andhiono, Tandu Ramadhani dan Frangky Arianto menginvestasikan modal sebanyak 15 Miliar Rupiah.

Menurut Haji Nanang Anggoro, pembangunan Ibu Kota Nusantara IKN membuka peluang usaha yang begitu besar, sehingga ia tidak tanggung-tanggung melakukan investasi. Salah salah satunya mendirikan hotel dan kafe.

“Selain membantu program pemerintah juga ini bagian dari pengembangan usaha,” ungkapnya dalam rilis tertulis, Selasa (11/6/2024).

Hotel Nusantara Cabin and Caffe nantinya akan menyiapkan tiga jenis kamar tipe ruby, safir dan zamrud dengan harga permalamnya antara 599 ribu sampai 799 ribu rupiah. Hotel ini juga menawarkan menginap harian, bulanan, dan tahunan dengan cek in digital tanpa resepsionis dengan dukungan managemen sistem profesional.

Senentara itu, Septiadi Andiono tertarik untuk bergabung investasi karena mendapatkan dua keuntungan yaitu, keuntungan dari bisnis hotel dan kafe. “Juga akan mendapatkan keuntungan dari pertumbuhan nilai aset,” ucapnya.

Rencananya Hotel yang masih dalam proses pengerjaan ini akan mulai beroperasi pada Agustus 2024. Untuk mempercepat proses pembangunan di IKN, lebih lanjut H Nanang Anggoro juga mengajak pengusaha muda untuk ikut berinvestasi baik secara mandiri maupun dengan sistim crowd funding. (*/bro2)