DPKP PPU Bentuk Redkar, Warga PPU Antusias Mendaftar
Personel DPKP PPU bakal memberdayakan masyarakat yang berminat menjadi bagian dari Redkar. (Istimewa)

DPKP PPU Bentuk Redkar, Warga PPU Antusias Mendaftar

BERANDAPOST.COM, PENAJAM – Ratusan warga Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) berminat menjadi relawan pemadam kebakaran, yang dikenal dengan nama Redkar.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten PPU, Fernando Simanjuntak, menyampaikan terima kasih atas antusias masyarakat PPU yang menunjukkan semangat kemanusiaan tinggi.

“Kami memang ada membina masyarakat. Setelah kami data seluruh kecamatan, ternyata yang berminat mencapai sekitar 300 orang,” ujar Fernando, ditemui usai apel bersama Penjabat (Pj) Bupati PPU Makmur Marbun di Halaman Kantor Bupati PPU, Rabu (18/9/2024).

Ia menjelaskan bahwa pembinaan masyarakat dilakukan melalui pembentukan Redkar. Hingga saat ini, lebih dari 300 orang telah mendaftar sebagai Redkar.

Pembentukan Redkar telah dilaksanakan melalui sosialisasi pada Mei 2024 lalu.

DPKP PPU merencanakan upaya pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan, agar mereka dapat berperan aktif dalam memitigasi bencana kebakaran dan misi penyelamatan.

“Terutama, semoga mereka bisa menjadi garda terdepan,” katanya.

Ia menjelaskan bahwa tugas DPKP adalah mengupayakan pencegahan bencana kebakaran di pemukiman warga untuk meminimalkan kerugian akibat kebakaran.

Sementara itu, DPKP juga dapat dilibatkan dalam upaya mitigasi kebakaran lahan, meskipun tupoksi tersebut menjadi bagian dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

“Jadi kami bisa backup mitigasi kebakaran lahan,” ucapnya.

ANTISIPASI LEBIH AWAL BENCANA

Fernando menyatakan bahwa masyarakat berperan penting dalam upaya mitigasi bencana. Melalui komunikasi yang baik, laporan terbaru mengenai bencana di PPU dapat segera mendapat respons dari DPKP PPU dan stakeholder lainnya yang fokus pada aksi kemanusiaan.

Banyak warga yang berminat menjadi bagian dari Redkar, dan mereka berdomisili di kelurahan serta desa yang tersebar di seluruh wilayah PPU.

“Harapannya, mereka yang memberikan informasi lebih awal, sehingga kami bisa cepat menuju lokasi,” katanya.

Dalam kesempatan itu, ia mengimbau masyarakat PPU untuk menjaga lingkungan agar terhindar dari bencana, terutama kebakaran di pemukiman.

Ia mengingatkan bahwa saat ini PPU sudah memasuki musim panas, yang dapat meningkatkan potensi kebakaran.

“Mudah sekali terjadi kebakaran. Makanya, marilah saling menjaga lingkungan kita,” pungkasnya. (adv/bro3)