Kaltim Masuk 5 Besar Nasional Indeks Pembangunan Pemuda
Dispora Kaltim gandeng Pramuka untuk tingkatkan capaian Indeks Pembangunan Pemuda. (Istimewa)

Kaltim Masuk 5 Besar Nasional Indeks Pembangunan Pemuda

BERANDAPOST.COM, SAMARINDA – Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) berhasil menempati posisi lima besar nasional dalam Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) 2024. Dengan capaian 59,17 poin, Kaltim melampaui rata-rata nasional yang berada pada angka 56,33.

Bersama empat provinsi lainnya, Kaltim masuk sebagai jajaran peraih IPP tertinggi se-Indonesia. Urutan capaian IPP lima besar nasional tersebut adalah Yogyakarta, Bali, Aceh, Sulawesi Tengah (Sulteng), dan Kaltim.

Untuk terus meningkatkan prestasi ini, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim menggandeng Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka dalam upaya mendongkrak IPP.

Melansir Antara, Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Pemuda Dispora Kaltim, Mardareta, menyatakan bahwa untuk mendongkrak IPP membutuhkan berbagai upaya oleh kaum muda.

“Beberapa program antara lain pelatihan kecakapan hidup, peningkatan kemampuan berorganisasi, serta menggandeng berbagai pihak terkait untuk meningkatkan keterampilan pemuda,” kata Mardreta, Kamis (30/1/2025).

Salah satu pihak yang terlibat adalah Gerakan Pramuka Kwarda Kaltim. Menurutnya, organisasi pramuka tingkat provinsi ini memiliki banyak pengalaman dan keterampilan.

“Bahkan jumlah anggota yang besar pada kwartir cabang hingga kwartir ranting,” ungkapnya.

KETERLIBATAN PRAMUKA

Sehingga keterlibatan Pramuka dapat membangun kualitas pelajar melalui berbagai program berkualitas yang mengikuti perkembangan zaman. Terlebih lagi, dengan keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang semakin dekat dengan Kaltim.

“Pengembangan keterampilan pemuda menjadi sangat penting,” ujarnya.

Selain itu, keberadaan IKN juga harus imbang dengan peningkatan keterampilan pada berbagai bidang untuk meningkatkan daya saing daerah. Mulai dari bidang UMKM, perdagangan, hilirisasi pertanian, servis elektronik, serta kemampuan berorganisasi.

“Semua ini harus siap secara bertahap sampai terampil,” tandas Mardareta.

Pihaknya juga telah menerima pemaparan ekspose dan roadmap Kwarda Kaltim 2025 dalam Tower Kadrie Oening Sempaja Samarinda. Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Kaltim, Fachruddin Djaprie, menyampaikan ekspose dan penjelasan tentang roadmap tersebut.

Dalam kesempatan ini, pihaknya memberikan masukan terhadap sejumlah program, terutama terkait penyamaan visi dalam peningkatan IPP. Mengingat Kwarda memiliki irisan yang sama dalam pembangunan kepemudaan, terutama pada Tingkat Penegak dan Pandega.

Keterlibatan pemuda dalam Gerakan Pramuka, sesuai dengan Undang-Undang Kepemudaan, mencakup pemuda berusia 16-30 tahun. Salah satu indikator penting dalam meningkatkan IPP adalah pemuda yang tergabung sebagai anggota dalam Gerakan Pramuka.

“Keterlibatan mereka sangat penting dalam mendongkrak capaian IPP,” tutup Mardareta. (*/bro2)