BERANDAPOST.COM, TANJUNG REDEB – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, telah berlangsung. Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, membuka langsung forum tersebut. Ia beliau menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas hidup masyarakat tetap menjadi prioritas utama.
Sebanyak 663 usulan telah masuk melalui Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPD). Usulan tersebut datang dari enam kelurahan di Kecamatan Tanjung Redeb, mencakup berbagai bidang penting seperti fisik, ekonomi, sosial budaya, dan pemerintahan.
Dalam laporannya, Camat Tanjung Redeb, Toto Marjito, menyampaikan beberapa prioritas utama yang menjadi usulan. Prioritas tersebut mencakup perbaikan infrastruktur jalan gang dan drainase, pengendalian banjir, serta pembangunan turap sepanjang 1,3 kilometer yang menghubungkan Pulau Sambit hingga Bujanga.
Selain itu, ada beberapa usulan penting lainnya, seperti pembuatan tugu bundaran depan SMP Negeri 1, pengadaan motor sampah, serta kenaikan honor kader Posyandu. Renovasi bangunan Posyandu dan penambahan ruang kelas baru untuk bidang pendidikan juga menjadi perhatian.
Sri Juniarsih, menyatakan bahwa Kecamatan Tanjung Redeb adalah ibu kota Kabupaten Berau. Oleh karena itu, penilaian kualitas kehidupan masyarakat juga berdasarkan keadaan ibu kota.
“Kami mengharapkan Tanjung Redeb menjadi contoh bagi kecamatan lain dalam pengembangan dan perbaikan,” ujarnya, Kamis (20/2/2025).
Sri Juniarsih juga menyoroti perkembangan pesat yang terjadi dalam berbagai bidang. Salah satunya adalah pembangunan infrastruktur yang saat ini sedang berlangsung.
“Kita bisa melihat hasil pembangunan yang berjalan selama 3,5 tahun,” ungkapnya.
Sri melanjutkan bahwa peningkatan infrastruktur fisik akan terlaksana pada tahun ini untuk mendukung perekonomian kelurahan. Revitalisasi dan bantuan stimulan untuk warga kurang mampu juga masuk dalam rencana pembangunan mendatang.
SEKTOR PENDIDIKAN
Sedangkan untuk sektor pendidikan dan kesehatan, ia menekankan pentingnya memastikan sekolah memiliki ruang kelas yang cukup dan bangunan yang layak. “Fasilitas yang baik akan mendukung proses belajar mengajar yang maksimal,” tambahnya.
Sementara dalam hal pelayanan kesehatan, Sri memastikan bahwa masyarakat akan mendapat pelayanan yang optimal dengan fasilitas yang memadai. Ia juga menyoroti pentingnya pengembangan sektor pariwisata dan UMKM.
Salah satu langkah konkret adalah pembangunan UMKM Center Sei Bedungun seluas 4,5 hektar. Tempat ini akan menjadi pusat bagi pelaku usaha kecil menengah untuk memasarkan produk mereka.
Sehingga ia Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk terus memberikan pembinaan dan pendampingan kepada para perajin. “Kami berharap ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat,” pungkasnya.
Pada Musrenbang ini juga hadir Wakil Bupati Berau, H. Gamails, Ketua DPRD Berau, Dedy Okto, Sekretaris Daerah Berau, Muhammad Said, Kepala Bapelitbang, Endah Ernany, Camat Tanjung Redeb, Toto Marjito, serta para Kepala OPD dan Lurah. (*/bro2)