EKONOMI
Beranda / EKONOMI / Sultan Paser 18 Bawa Rectitude ke IKN, Bidik Energi Hijau dan Ketahanan Pangan

Sultan Paser 18 Bawa Rectitude ke IKN, Bidik Energi Hijau dan Ketahanan Pangan

Sultan Paser 18 DR. M.H Andrian ST., MBA (empat dari kanan), adalah founder PT Royal Nusantara Raya Group yang membawa investor Rectitude meninjau peluang investasi energi hijau, ketahanan pangan, dan produk safety equipment serta hardware di IKN. (Berandapost.com)

BERANDAPOST.COM, NUSANTARA – Ibu Kota Nusantara (IKN) kembali menarik minat investor asing. Founder PT Royal Nusantara Raya Group sekaligus King of Nusantara, Sultan Paser 18 DR. M.H Andrian ST., MBA, membawa rombongan investor internasional untuk menjajaki peluang investasi sektor energi baru terbarukan, ketahanan pangan, dan peralatan keselamatan.

Andrian mengatakan perusahaannya sebagai holding company telah beroperasi di Malaysia, Singapura, dan Norwegia. Ia menegaskan ekspansi pasar Royal Nusantara Raya Group menggunakan pendekatan korporasi dan kebudayaan berbasis ekonomi global.

“Hari ini saya membawa mitra investasi dari Rectitude Holdings LTD, perusahaan hardware yang sudah IPO di USA yang berbasis di Singapura,” ujar Andrian, Selasa (10/12/2025) sore.

Delegasi tersebut terdiri dari CEO Rectitude PTE LTD Zhang Jian, Konsultan Mr. Henry Yap, dan Manajer Rectitude Safety Equipment Kamboja Mr. Lyu Ye.

Hadir juga Wakil Direktur PT Royal Nusantara Raya Group Masriansyah, Konsultan Senior dari PT Royal Elite Security Mr. Jackson Cheong, dan Manajer Operasional Mr. Seah Niap Siong.

Dayang dari Marangkayu Meniti Pendidikan Tinggi Berkat BSBK

Menurut Andrian, kedatangan mereka ke IKN untuk mendengar langsung pemaparan mengenai prospek investasi dan kemudahan perizinan yang Otorita IKN tawarkan. Kunjungan ini menjadi tindak lanjut international business integration yang telah berlangsung sejak 11 November 2024 di Balikpapan.

“Setelah satu tahun, ini waktu yang tepat untuk membawa investor dari Rectitude Company. Kami mendapat penjelasan bahwa investor akan mendapat kemudahan perizinan dan dukungan tim Otorita IKN,” katanya.

Ia juga mengapresiasi keputusan Presiden Prabowo Subianto menetapkan IKN sebagai ibu kota politik pada 2028. “Kami mendukung penuh dan berharap presiden diberikan kesehatan dalam memimpin bangsa,” ujarnya.

Sultan Paser 18 DR. M.H Andrian ST., MBA bersama para investor dari Rectitude PTE LTD dengan latar belakang Istana Negara IKN. (Berandapost.com)

DUKUNGAN SULTAN PASER 18 JADI FAKTOR PENTING INVESTASI

Konsultan Rectitude PTE LTD, Mr. Henry Yap, menyampaikan ketertarikan mereka untuk berinvestasi dalam kawasan IKN, khususnya pada teknologi energi hijau dan produk paten perusahaan. Ia menilai dukungan Sultan Paser 18 menjadi faktor penting dalam penjajakan proyek ini.

“Kami masih melakukan uji kelayakan. Kami ingin melihat seberapa besar dukungan yang tersedia agar bisa menciptakan sesuatu yang baru untuk IKN,” kata Mr. Henry Yap.

TPID Balikpapan-PPU-Paser Rumuskan Strategi Tekan Inflasi Nataru

Ia menyebut bahwa pihaknya membawa investasi yang tidak kecil dan bisa mencapai miliaran dolar. Perusahaannya ingin membawa teknologi dan teknisi berpengalaman untuk berbagi keahlian kepada masyarakat lokal khususnya IKN dan Indonesia.

“Kami berharap kerja sama ini memberi manfaat bagi kedua negara, juga para pengusaha lokal dan nasional,” ujarnya.

OTORITA IKN SAMBUT POSITIF MINAT INVESTASI

Direktur Investasi dan Kemudahan Berusaha Otorita IKN, Ferdinand Kana Lo tersenyum saat Sultan Paser 18 DR. M.H Andrian ST., MBA menyematkan pin King of Nusantara. (Berandapost.com)

Sementara itu, Direktur Investasi dan Kemudahan Berusaha Otorita IKN, Ferdinand Kana Lo, menyambut positif rencana tersebut. Ia menyatakan pemerintah membutuhkan dukungan investor untuk mempercepat pembangunan ekosistem IKN menjelang 2028.

“Kami berharap investor yang Sultan Paser 18 bawa, benar-benar serius. Akan kami tindak lanjuti,” ujar Ferdinand.

Ia menjelaskan terdapat dua skema investasi dalam kawasan IKN, yaitu investasi langsung dan kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU). Untuk KPBU, sudah berjalan lelang beberapa proyek hunian dan ada dua pemenang. Sedangkan untuk investasi langsung, sudah ada 54 kesepakatan kerja sama senilai Rp66 triliun.

TP2DD Tiga Daerah Perkuat Transformasi Digital Layanan Publik

“Ada yang sudah operasional, sedang membangun, dan segera memulai pembangunan. Kami berharap para investor menjadi duta IKN untuk menyampaikan bahwa IKN tidak seperti framing negatif yang beredar,” ujar Ferdinand.

Sultan Paser 18, DR. M.H Andrian ST., MBA kembali menambahkan bahwa ia beserta para investor juga mengapresiasi Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono.

“Kami berterima kasih kepada Bapak Basuki Hadimuljono karena telah mau menerima kami untuk ke kantor Otorita IKN dan memberikan pendampingan dalam proses investasi,” ucapnya mengakhiri. (bro2)