BERANDAPOST.COM, NUSANTARA – PT PLN (Persero) berhasil menjaga keandalan kelistrikan saat Presiden Republik Indonesia Joko Widodo berkantor di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dari hari Minggu (28/7) hingga Selasa (30/7). Kini, PLN bersiap untuk memastikan kelancaran upacara kemerdekaan di IKN dengan menyediakan pasokan listrik yang andal dan pengamanan yang ketat.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyatakan bahwa PLN memberikan dukungan nyata dalam membangun IKN menjadi Kota Hutan (Forest City) yang pintar, indah, dan ramah lingkungan.
“Alhamdulillah, kami berhasil mendukung seluruh kegiatan Bapak Presiden selama berkantor di IKN dengan baik. Ini membuktikan bahwa pasokan listrik di IKN semakin andal sesuai komitmen kami,” ujar Darmawan.
Darmawan menambahkan bahwa PLN berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam membangun IKN. PLN juga akan mendukung kelistrikan dalam peringatan HUT RI ke-79 di IKN pada 17 Agustus mendatang.
Baca juga: Indosat Persiapkan Konektivitas untuk HUT Ke-79 RI di IKN
“PLN berkomitmen menyediakan listrik yang tidak hanya andal tetapi juga bersih, sesuai dengan target Net Zero Emissions dan pemanfaatan energi bersih di Indonesia demi kemakmuran rakyat,” tambah Darmawan.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, Agung Murdifi, menyatakan bahwa PLN sedang mempersiapkan utilitas jaringan kelistrikan untuk perayaan HUT RI ke-79 di IKN.
“Dari sisi distribusi, PLN menyelesaikan pembangunan jaringan distribusi untuk Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, yang akan disuplai oleh tiga Gardu Induk menjelang pelaksanaan upacara HUT RI ke-79,” kata Agung.
Baca juga: GraPARI Nusantara untuk Tingkatkan Layanan Pelanggan di IKN
Agung menambahkan bahwa PLN akan menerapkan skema pengamanan berlapis untuk menjaga keandalan kelistrikan di venue utama, beranda Nusantara, perkantoran kawasan inti pusat pemerintahan, bandara, dan penginapan VVIP/VIP. Dia memperkirakan kebutuhan listrik tertinggi di venue upacara HUT RI ke-79 mencapai 1,5 Megawatt (MW).
“Dengan ketersediaan listrik bersih di IKN yang saat ini mencapai 10 MW, kami memiliki cadangan daya yang cukup untuk mendukung persiapan dan pelaksanaan HUT RI ke-79 nanti,” pungkas Agung. (*/bro2)