BERANDAPOST.COM, TANA PASER – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser mulai menyusun Peta Jalan (Road Map) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Tahun 2025-2027. Dalam rapat tersebut terungkap bahwa pengendalian inflasi daerah harus secara terpadu.
Oleh karena itu, pengambilan langkah kebijakan harus terkoordinasi dengan baik antar semua perangkat daerah dan instansi terkait. Pemkab Paser juga berharap kerja sama ini dapat mempercepat pencapaian tujuan pengendalian inflasi.
Staf Ahli Bupati Paser Bidang Ekonomi, Ina Rosana, mengungkapkan bahwa Road Map 2025-2027 harus mengacu pada RPJMD yang baru. Dengan cara ini, kata Ina, semua program yang ada akan berjalan seiring dan saling mendukung dalam mencapai visi misi daerah.
Hal itu ia sampaikan saat pertemuan yang berlangsung dalam ruang rapat Sadurengas Kantor Bupati Paser pada Selasa (11/3/2025) selumbari.
“Ada beberapa perubahan dalam Road Map tahun lalu yang berkaitan dengan program-program prioritas Presiden. Salah satu program yang masuk adalah Makan Bergizi Gratis (MBG),” kata Ina.
Menurutnya, program MBG ini sangat relevan untuk membantu masyarakat, khususnya Kabupaten Paser. “Tentunya dalam menghadapi tantangan ekonomi yang ada,” imbuhnya.
KEMANDIRIAN PANGAN
Selain itu, Ina juga menjelaskan bahwa kemandirian pangan menjadi program unggulan TPID untuk 2025-2027. Setiap OPD agar fokus pada penguatan sektor pangan, yang menjadi salah satu prioritas utama. Oleh karena itu, perangkat daerah terkait telah menyiapkan berbagai langkah.
Sebagai contoh, Dinas Perkebunan dan Peternakan sudah memiliki peternakan ayam petelur. Program ini harapannya dapat menghasilkan ayam dan telur dalam waktu dekat, untuk mendukung ketahanan pangan.
“Juga dapat mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah, yang sering terpengaruh oleh fluktuasi harga,” ujarnya.
Ina menambahkan bahwa keberhasilan program ini sangat bergantung pada dukungan penuh dari semua OPD. Setiap perangkat daerah harus berkolaborasi untuk memastikan kemandirian pangan dapat tercapai dalam jangka waktu yang telah ditentukan.
Selain itu, Ina juga berharap bahwa Road Map ini dapat segera rampung pada akhir Maret 2025. Menurutnya, Road Map ini sangat penting untuk mengendalikan inflasi.
“Karena pengendalian inflasi akan berdampak pada peningkatan daya beli masyarakat yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Dengan adanya Road Map TPID 2025-2027 yang komprehensif, Pemkab Paser berharap dapat menciptakan lingkungan ekonomi yang stabil. Hal ini sangat penting untuk memfasilitasi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif.
“Sehingga semua program-program dapat berjalan sesuai dengan harapan dan membawa hasil yang positif bagi masyarakat,” pungkasnya. (*/bro2)