Kaltim Melawan DKI Jakarta di Final Piala Soeratin U-13
Anak-anak Kaltim yang bertanding di Piala Soeratin U-13 dan berhasil melaju ke babak final. Nantinya Kaltim akan berhadapan dengan DKI Jakarta. (PSSI)

Kaltim Melawan DKI Jakarta di Final Piala Soeratin U-13

BERANDAPOST.COM, BEKASI – Kalimantan Timur (Kaltim) dan DKI Jakarta berhak mengamankan masing-masing satu tiket di final putaran nasional Piala Soeratin U-13. Kedua tim sukses menumbagkan lawan-lawannya di Lapangan Garudayaksa Football Academy, Setu, Kabupaten Bekasi pada Kamis (1/2) kemarin.

Kaltim memiliki perjalanan yang cukup unik di Piala Soeratin U13 2023-2024. Mereka lolos dari fase grup ke babak 16 besar kendati sama sekali tidak mengantongi poin.

Sejatinya Kaltim tergabung di Grup H bersama Papua dan Sulawesi Tengah, tapi provinsi yang disebut terakhir tiba-tiba mengundurkan diri, sehingga tinggal lah mereka berdua dengan Papua.

Artinya, tiket babak 16 besar Piala Soeratin U-13 sudah pasti dikantongi Kaltim, apa pun hasil melawan Papua. Mereka menelan kekalahan dari Papua dengan skor mencolok 2-4.

Namun, Kaltim seolah mengamuk di fase gugur. Mereka berturut-turut menggasak Sumatra Barat (3-0; 16 besar), Sumatra Utara (4-1; perempat final), dan Jawa Timur (1-0; semifinal) untuk melangkah ke final Piala Soeratin U13.

Pada laga semifinal, Kaltim dan DKI Jakarta mencetak skor identik 1-0. DKI Jakarta tumbangkan Jawa Barat, sedangkan Kalimantan Timur menghempaskan mimpi Jawa Timur untuk melaju ke final.

Sebuah catatan impresif ditorehkan DKI Jakarta di putaran nasional Piala Soeratin U-13 2023-2024. Tim ini selalu mengamankan kemenangan sejak awal turnamen hingga kemarin memastikan langkah ke final.

Usai laga, pelatih DKI Jakarta, Apridiawan, mengakui hujan deras membuat anak asuhnya kurang luwes dalam mengolah bola dan menciptakan peluang gol. Dia bersyukur timnya bisa mempertahankan keunggulan hingga wasit meniup peluit akhir.

“Pertandingan yang sangat sulit. Cuaca hujan deras sehingga lapangan basah dan sedikit tergenang di beberapa titik. Saya meminta anak-anak untuk bermain hati-hati,” kata Apridiawan.

Memandang laga final, Apridiawan mengakui belum mempelajari calon lawannya. Dirinya lebih terfokus pada pembenahan tim.

“Barulah kemudian kami tim pelatih menganalisa permainan lawan untuk menentukan strategi yang tepat dalam pertandingan final nanti,” tandasnya.

Di final nanti, Kaltim akan berjumpa DKI Jakarta. Partai puncak akan bergulir di Lapangan Garudayaksa Football Academy Minggu (4/2).

Adapun, untuk Jawa Barat dan Jawa Timur akan kembali bermain memperebutkan juara ketiga yang akan dimainkan sebelum laga final. (*/bro2)