BERANDAPOST.COM, NUSANTARA – Sebanyak 517 kepala daerah menghadiri dan mendengarkan arahan langsung Presiden Joko Widodo di Istana Garuda Ibu Kota Nusantara (IKN), Selasa (13/8/2024). Ratusan kepala daerah tersebut adalah gubernur, wali kota dan bupati dengan status Penjabat (Pj) ataupun masih definitif.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam laporannya menyampaikan bahwa total kepala daerah di Tanah Air sebanyak 552 orang. Rinciannya 38 Gubernur, 98 Wali Kota dan 416 Bupati.
“Kalau yang defintif 279 orang, baik dari hasil Pilkada 2020 maupun yang secara hukum tidak melakasanakan Pilkada seperti Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta dan Gubernur serta Wali Kota di Jakarta,” papar Tito Karnavian.
Kemudian Bupati dan Wali Kota berstatus Pj sebanyak 273 orang. “Gubernur ada 10 yang definitif dan 28 Pj,” sebutnya.
Baca juga: Jokowi Jamin Bonus Atlet Peraih Medali Olimpiade Paris 2024
Sedangkan kepala daerah yang hadir sebanyak 517 orang. Terdapat 35 kepala daerah berhalangan hadir dengan berbagai macam alasan seperti sakit maupun mengikut Rapat Paripurna DPRD di daerah.
“Gubernur Kalimantan Selatan dengan alasan sakit, dan ada yang ibundanya sakit yakni Gubernur Sumatra Barat,” ungkapnya.
Selain itu, ketidakhadiran kepala daerah lainnya karena alasan tidak mendapatkan transportasi. “Karena rebutan tiket pesawat ke Balikpapan,” sebut Tito.
MENGINAP DI HOTEL NUSANTARA
Tito juga melaporkan kepada Jokowi bahwa para Gubernur telah hadir sejak Senin malam dan langsung menginap di Hotel Nusantara IKN. Sementara seluruh Bupati dan Wali Kota menginap di Balikpapan.
“Mereka berangkat dari jam 6 pagi menuju IKN. Sudah kami siapkan transportasinya,” imbuh dia.
Baca juga: Prabowo Bilang, Pembangunan IKN Kalau Bisa Kita Percepat
Sebelum mengikuti arahan Presiden, ratusan kepala daerah menyempatkan diri berkeliling untuk melihat perkembangan pembangunan IKN. Termasuk ke Sumbu Kebangsaan.
“Kami sampaikan bahwa kita semua adalah bagian dari pelaku sejarah, karena mungkin 50 tahun ke depan fotonya bukan seperti itu,” pungkasnya.
Dalam arahannya kepada ratusan kepala daerah, Presiden Jokowi menitikberatkan terhadap penyediaan transportasi massal, pengendalian inflasi hingga anggaran dan pengamanan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. (bro2)