Polda Kaltim Perkuat Peran Menjaga Ketahanan Pangan
Kapolda Kaltim Irjen Pol Nanang Avianto memberikan arahan kepada peserta Rapat Pimpinan (Rapim) di SPN Jonggon, Kutai Kartanegara. (Istimewa)

Polda Kaltim Perkuat Peran Menjaga Ketahanan Pangan

BERANDAPOST.COM, TENGGARONG – Polda Kaltim menggelar Rapat Pimpinan (Rapim) Polri Tingkat Daerah Tahun 2025 dalam Aula Sekolah Polisi Negara (SPN) Jonggon, Kabupaten Kutai Kartanegara. Kapolda Kaltim Irjen Pol Nanang Avianto memimpin langsung pertemuan tersebut. Ia bersama Wakapolda Brigjen Pol Muhammad Sabilul Alif, serta Irwasda Kombes Pol Zulkifli.

Selain itu, hadir juga sejumlah pejabat penting, termasuk Kapolresta dan Kapolres jajaran, Kabagops, Kabag SDM Polresta/Polres jajaran, serta perwakilan Kapolsek dari masing-masing wilayah Polda Kaltim. Mereka turut serta dalam rapat untuk mendukung berbagai program Polri.

Dalam sambutannya, Nanang menegaskan bahwa tujuan dari rapim ini adalah untuk mendukung program Asta Cita Presiden RI. Khususnya dalam memperkuat peran Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

“Saya  ingatkan seluruh jajaran untuk meminimalisir kesalahan dan pelanggaran yang dapat merusak citra Polri,” kata Nanang, Rabu (19/2/2025) kemarin.

NANANG: JAGA KEPERCAYAAN PUBLIK

Nanang juga menyoroti pencapaian positif Polri pada wilayah Kaltim yang sudah baik secara umum. Ia meminta agar mempertahankan pencapaian tersebut dengan penuh keseriusan.

“Ini krusial untuk menjaga kepercayaan publik terhadap institusi Polri,” tegasnya.

Kapolda juga menekankan bahwa membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat adalah hal yang sangat penting. Dengan komunikasi yang terjalin baik, Polri dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Agar memeroleh simpati dan partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif,” tambahnya.

Terkait penegakan hukum, Kapolda menginstruksikan agar para Kasatker dan Kasatwil yang mengemban fungsi penegakan hukum dapat menjalin kerja sama dengan civitas akademika.

“Kolaborasi dengan akademisi dapat memberikan wawasan lebih luas mengenai metode dan tata cara penegakan hukum yang tepat,” tambahnya.

Kapolda juga menginstruksikan agar seluruh jajaran Polri melakukan koordinasi dengan Dinas Pertanian pada wilayah masing-masing. Ini untuk memastikan keterlibatan aktif Polri dalam mendukung pelaksanaan program ketahanan pangan.

Selain itu, Polri juga dapat mengawal kelancaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada berbagai daerah.

“Koordinasi yang baik akan membantu memastikan program ini berjalan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” pungkas Nanang. (*/bro2)