Diskan Prioritaskan Anggaran untuk Tingkatkan Kapasitas SDM
Para peserta Bimtek menyimak pemaparan BPTPB DIY terkait budidaya ikan nila salin. (Istimewa)

Diskan Prioritaskan Anggaran untuk Tingkatkan Kapasitas SDM

BERANDAPOST.COM, PENAJAM – Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), memprioritaskan anggarannya untuk peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM).

Sekretaris Diskan Kabupaten PPU, Bambang Surijadi mengatakan, alokasi anggaran sekitar Rp5 miliar pada tahun ini dan dengan penekanan pada peningkatan kapasitas pegawai serta nelayan.

“Melalui berbagai program pelatihan,” kata Bambang belum lama ini.

Menurutnya, prioritas utama belanja instansi tersebut merupakan upaya dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan pegawai serta para pelaku usaha perikanan. Harapannya dapat meningkatkan produktivitas hasil perikanan daerah.

“Pelatihan ini sangat penting untuk memastikan pegawai kami memiliki keahlian yang memadai, sehingga bisa memberikan pelayanan optimal kepada nelayan dan masyarakat,” ujarnya.

Adapun beberapa contoh pelaksaan kegiatan pelatihan, yakni Bimbingan Teknis (Bimtek) Budidaya Ikan Nila Salin (Nilasa) dari Balai Pengembangan Teknologi Perikanan Budidaya (BPTPB), Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), selama empat hari, yakni 8 sampai 11 Oktober 2024.

Pengembangan kapasitas SDM tersebut, diikuti para pegawai dan 30 petani tambak yang tergabung dari tujuh Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Kabupaten PPU.

Diharapkan bimtek memacu semangat pengembangan budi daya Nilasa di Benuo Taka, serta meningkatkan produksi sektor budidaya perikanan.

Selain itu, ia menyebut bahwa alokasi anggaran telah dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan, termasuk belanja yang langsung berdampak pada masyarakat, serta belanja pegawai.

OPTIMALKAN SERAPAN ANGGARAN

Sekretaris Diskan PPU, Bambang Surijadi
Sekretaris Diskan PPU, Bambang Surijadi. (BerandaPost.com)

Bambang menegaskan, meskipun serapan anggaran idealnya 100 persen, namun pencapaian ini bisa terhambat oleh perubahan yang tidak terduga dalam program.

Namun, dengan perencanaan yang baik, Diskan PPU menargetkan serapan anggaran minimal 95 persen.

“Kami akan fokus pada program yang dapat memberikan dampak langsung kepada nelayan dan meningkatkan kualitas layanan kami. Arahan dari Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten PPU Muhammad Zainal Arifin, juga mendukung tujuan ini,” tambahnya.

Pj Zainal Arifin memberikan dukungannya secara langsung dalam beberapa kesempatan. Misalnya saat menghadiri Festival Seafood ke empat yang dilaksakan di Desa Babulu Laut, pada 25 September 2024.

Festival kuliner tersebut tidak hanya menjadi ajang pamer makanan khas desa, tetapi juga menjadi upaya nyata dalam mendukung, memperkenalkan, dan mempromosikan berbagai produk lokal yang bahan dasarnya merupakan hasil perikanan daerah.

Bambang melanjutkan, dengan anggaran yang dialokasikan, Diskan berharap dapat mengembangkan berbagai kegiatan pelatihan yang tidak hanya memberi pembelajaran bagi para pegawai, tetapi juga memperkuat kemampuan nelayan dalam mengelola usaha mereka.

“Kami percaya, dengan peningkatan kapasitas SDM, sektor perikanan di Kabupaten PPU akan semakin berkembang dan berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat,” pungkas Bambang. (adv/bro2)